Balon Walikota Tangerang Resah Tunggu Rekomendasi Parpol
TANGERANG, SNOL Seluruh bakal calon (balon) Walikota Tangerang masih harap-harap cemas menunggu kepastian partai politik (parpol) yang masih menggantung nasib pencalonan mereka menuju Pemilihan Walikota (Pilwakot) Tangerang 2013 ini.
Sebab, belum ada satupun dari 10 parpol pengusung yang ada yang sudah mengeluarkan rekomendasi kepada para balon.
Nasib itu setali tiga uang dialami Harry Mulya Zein (HMZ), Arief R Wismansyah (ARW), maupun Marju Kodri. Ketiganya masih digantung nasibnya seperti delapan nama lainnya, yang digadang-gadang siap mencalonkan diri menjadi Walikota/Wakil Walikota Tangerang.
Dasep Sediana dari Tim sukses ARW menyakini bahwa rekomendasi akan dikeluarkan atas nama ARW dalam sepekan kedepan. “Saat ini nama ARW masih digodok di PDIP, Demokrat, PKB, Hanura, dan PAN, kami optimis dan tidak resah sama sekali soal rekomendasi itu, karena kami yakin akan jatuh kepada ARW,” katanya.
Pihaknya masih terus berusaha meyakinkan 5 parpol agar bisa memenuhi keinginan ARW untuk maju. “Saat ini kami masih berusaha, berdoa dan berupaya semaksimal mungkin untuk pencalonan ARW. Kami yakin rekomendasi dari parpol segera kami genggam di tangan,” singkatnya.
Juru bicara HMZ, Hasanudin Bieje mengklaim pihaknya sudah mengantungi rekomendasi dari dua parpol pengusung, tanpa menyebut dua parpol dimaksud. Kini, mereka masih menunggu rekomendasi dari PPP, Demokrat, PDIP dan PKB.
“Dibanding calon lain yang cemas, setidaknya kami sudah ada perahu, saat ini kami masih tunggu kepastian dari parpol lainnya,” tutur Bieje.
Marju Kodri mengatakan tidak ada satupun balon termasuk dirinya yang sudah bisa memastikan diri maju dalam Pilwakot. “Semuanya juga resah menunggu rekomendasi parpol, seperti saya juga tentunya. Meskipun sudah ada parpol pengusung, tetap saja, masih menanti rekomendasi di partai lain yang saat ini membuka penjaringan secara luas, seperti Demokrat, PKB, PAN,dan PDIP,” jelasnya.
Ketua KPU Kota Tangerang, Syafril Elain mengatakan, semakin lamban parpol menentukan pilihannya, akan semakin lama masyarakat memilah para kandidat yang terus bermunculan di lapangan. Harapannya, parpol bisa segera menentukan usungannya agar nanti tidak lagi kesulitan saat mendaftarkan diri ke KPU.
“Belum adanya pasangan calon Walikota merupakan kerugian besar bagi rakyat. Baiknya parpol segera menentukan sikap, agar semakin cepat masyarakat menilai. Mana yang layak jadi pilihan mereka,” imbaunya.(pane/made)