Ini Dia Parpol yang Bakal Diserang Kampanye Negatif
JAKARTA,SNOL Lingkaran Survei Indonesia menengarai beberapa partai besar akan mengalami serangan kampanye negatif. Yaitu Partai Golkar, PDI Perjuangan, Partai Demokrat, dan Partai Gerindra.
Peneliti LSI Adjie Alfaraby menjelaskan, empat partai tersebut diserang dengan berbagai macam kampanye negatif. Mulai dari kebiasaan tokoh parpolnya hingga isu korupsi dan kejahatan hak azasi manusia (HAM) di masa lalu.
“Golkar didera kampanye negatif perjalanan ketua umumnya ke Maladewa bersama rombongan politisi dan artis. Kasus ini ramai diperbincangkan di media sosial maupun konvensional cetak dan elektronik,” ungkapnya di kantor LSI, Jalan Pemuda, Jakarta, Rabu (2/4).
Sedangkan, PDI Perjuangan dengan ketua umumnya Megawati Soekarnoputri diserang kampanye negatif berupa pengkhianatan Perjanjian Batu Tulis dan ingkar janji bakal capresnya Joko Widodo sebagai gubernur DKI Jakarta selama lima tahun
“Juga isu korupsi ratusan busway (TransJakarta) karatan di Jakarta di bawah Gubernur Jokowi. Jokowi pun digambarkan jadi pinokio yang hidungnya bertambah panjang karena berbohong,” jelas Adjie.
Untuk Gerindra dipastikan akan terus dibayangi dan tak bisa melepas memori publik soal masa silam bakal capresnya Prabowo Subianto dalam kasus penculikan aktivis. Sementara, Demokrat yang selama ini diserang isu korupsi kembali memasuki babak baru drama korupsinya.
“Mantan ketua umumnya Anas Urbaningrum terus mencicil tuduhannya soal penggunaan dana Bank Century dalam kampanye Pemilu 2009,” demikian Adjie.
Survei dilakukan LSI pada 22-26 Maret 2014. Menggunakan metode multistage random sampling terhadap 1.200 responden di 33 provinsi dengan teknik wawancara tatap muka, serta margin of error 2,9 persen.
Hasilnya, 83,5 persen responden menilai kampanye negatif di Pemilu 2014 lebih sering dan keras dibanding pemilu lima tahun lalu. Kemudian 64,2 persen responden memandang kampanye negatif penting agar mereka tahu track record kandidat caleg dan partai yang akan mereka pilih.(wid/rmol)