33 Mahasiswa Dampingi Petani Tingkatkan Swasembada Pangan

LEBAK,SNOL–Puluhan mahasiswa Sekolah Tinggi Penyuluh Pertanian (STPP) Bogor, diterjunkan untuk kegiatan upaya khusus (Upsus) optimasilasi lahan khusus. Pendampingan dilakukan dalam rangka peningkatan swasembada pangan, khususnya padi.

Sekretaris Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Lebak, Rahmat Yuniar mengatakan, Upsus ini merupakan tahap kedua. Jumlah mahasiswa yang diterjunkan sebanyak 33 orang. Mereka akan mendampingi petani dan para Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Distan serta para Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) di 12 kecamatan yang tersebar di Kabupaten Lebak.

“Dengan diterjunkannya puluhan mahaswa STPP ini, diharapkan dapat meningkatkan hasil produksi padi dari target 67.000 ton pertahun. Bahkan, diharapkan bisa meningkat,” kata Rahmat, Senin (21/9)

Tugas para mahasiswa di lapangan selain akan mendampingi para petani, mereka juga akan mendeteksi dan melaporkan hasil kegiatan penyuluhan dan melaporkan berbagai kendala, seperti kekurangan air dan serangan hama (penyakit) tanaman. “Seluruhnya akan dikoordinasikan dengan para UPT, dan dilaporkan ke Distan Kabupaten untuk mendapat penanganan,” tambahnya.

Kepala Distan Kabupaten Lebak Dede Supriatna, menyambut baik dengan Upsus yang dilakukan mahasiswa STPP Bogor. Kegiatan tersebut secara tidak langsung akan membantu Kabupaten Lebak dalam program swasembada pangan seperti yang dicanangkan oleh Bupati Lebak.

“Tentu kita juga berharap, kegiatan ini rutin dilakukan setiap tahun di wilayah Kabupaten Lebak,” imbuhnya. (ahmadi/mardiana/jarkasih)