Awas Lintah dan Ular Tanah di Area Banjir

TANGERANG, SNOL Di Kabupaten Tangerang, lintah menyerang korban banjir di Perum Taman Cikande Kecamatan Jayanti, Sabtu (12/1). Sejak Kamis lalu hingga Minggu (13/1), banjir masih menggenangi dua lokasi di Jayanti yakni Perum Taman Cikande dan Desa Pasir Gintung.
“Informasi yang kami terima ada bocah berusia sekitar 6 tahun saat bermain air genangan banjir Sabtu kemarin anusnya kemasukan lintah. Padahal sudah kami peringatkan agar anak-anak jangan main air dan orang tua diminta mengawasi anaknya,” kata Kusnadi, petugas Dalops Dinas Penanggulangan Bencana dan Kebakaran Kabupaten Tangerang, Minggu (13/1).
Di samping itu, pihaknya juga mewaspadai serangan ular tanah di wilayah Kronjo, setidaknya ada tiga desa yang terendam di sana yakni Pagedangan Ilir, Pagedangan Udik dan Curug Cirumpak. “Untuk itu posko kesehatan di sana khusus menyediakan anti bisa ular. Di samping menyediakan obat-obatan penyakit diare dan Ispa,” tuturnya.
Kepala Seksi Mobilisasi Bantuan Bencana Dinas Penanggulangan Bencana Kabupaten Tangerang, Adi Susanto mengatakan hingga saat ini 10 Kecamatan di Kabupaten Tangerang masih terendam banjir hingga ketinggian 2 meter. “Evakuasi korban masih terus kami lakukan dengan menggunakan perahu karet,” katanya.
Pemprov Banten melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat masih melakukan inventarisasi kerusakan fasilitas umum, infrastruktur dan kerugian warga akibat banjir di sejumlah wilayah tersebut. “Besok kami seluruh pihak terkait bersama kabupaten/ kota akan melakukan rapat untuk inventarisasi berbagai kerusakan saran akibat banjir,” kata Kepala BPBD Banten Suyadi Wiraatmadja di Serang, Minggu (13/1).
Dia mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan jumlah kerugian dan kerusakan berbagai sarana dan fasilitas umum.(mg3/mg8/ pramita/mardiana/aditya/deddy)