Pilkada Kota Tangerang Akomodir Para Pemilih di Lapas
TANGERANG, SNOL Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang memastikan jumlah tempat pemungutan suara (TPS) pada Pemilukada 2013 bertambah. Bila semula hanya 2921, kini naik menjadi 2932 TPS.
Jumlah tersebut tidak lepas dari bertambahnya para pemilih yang masuk dalam daftar pemilih tambahan (DPTb). “DPTb tersebut bertambah pada lembaga pemasyarakatan (Lapas) yang ada di Kota Tangerang,” ujar Ketua Pokja Pemutakhiran Data Pemilih Edi S Hafas kepada wartawan kemarin di ruangannya.
Edi menambahkan, di masing-masing lapas sendiri akan ada satu tempat pemungutan suara. “Dari LP jumlah TPS seluruhnya mencapai lima dan mungkin dan sisanya terjadi di sejumlah kelurahan,” terangnya.
Jumlah narapidana yang mempunyai hak pilih adalah 894 orang. Rinciannya, di LP Wanita 40 orang, di LP Pemuda 416 dan Dewasa 234 serta LP anak 45 orang. “Jadi di LP anak bukan maksudnya anak-anak yang memilih, tetapi ada yang titipan dari lapas lain namun punya hak pilih,” terangnya.
Disinggung soal rencana semula bahwa pihaknya tidak akan membuka TPS di lapas, Edi beralasan bahwa memilih adalah hak setiap orang, termasuk para narapidana. “Tapi itu berlaku untuk mereka yang dinyatakan dihukum di bawah 5 tahun, dan itu juga sudah diatur oleh Undang-undang 12/2008,” terangnya.
Untuk diketahui, jumlah DPS pada pemilukada tahun ini adalah 1.151.372. Jumlah ini, katanya masih mungkin akan berubah. “Besok (hari ini-red) adalah penetapan daftar pemilih tambahan terakhir. Setelah itu, 26-28 PPS menggelar pleno untuk DPT (daftar pemilih tetap), sedangkan pada PPK akan mengadakan pleno DPT pada 29-31 Juli. Barulah pada 1-3 Agustus akan diumumkan DPT oleh KPU,” jelasnya.
DPT sendiri antara lain dipakai untuk pertimbangan pencetakan surat suara, meski memang tetap didasarkan pada daftar pemilih potensial pemilukada (DP4).
Sebagaimana diketahui, sebelumnya KPU siap mencetak sekitar 1,4 juta surat suara untuk pemilukada. Adapun rinciannya dari 1,4 juta tersebut adalah, pemilih sebanyak 1.242.880 dit-ambah 2,5 persen dari jumlah DP4.
“Jadi berdasarkan data DP4 itu jumlah warga pemilih adalah sebanyak 1.242.880 jiwa, ditambah 2,5 persen dari 1.242.880 tersebut untuk surat suara cadangan. Kalau ditotal sekitar 1,4 juta suara yang akan dicetak untuk kebutuhan pencoblosan 31 Agustus nanti,” ujar Suyitno Adang, Ketua Pokja Logistik KPU Kota Tangerang, kepada wartawan beberapa waktu lalu.
Kebutuhan logistik untuk pemilukada, lanjut Suyitno, yakni selain suara adalah kotak suara, bilik suara, tinta, paku, bantalan pencoblosan, name tag dan sejumlah berkas formulir.
“Untuk kebutuhan kotak suara ada 4 ribu kotak suara. Kotak suara sudah ada bekas penggunaan pemilu legislatif dan pemilu sebelumnya, tapi sebagian perlu direnovasi karena ada yang rusak,” kata Suyitno. (made)