Bantaran Sungai Cisadane Dinormalisasi Tahun ini
TIGARAKSA,SNOL Bantaran Sungai Cisadane di Pantai Utara (Pantura) Kabupaten Tangerang masuk dalam program normalisasi pemerintah pusat tahun ini.
Untuk memuluskan program yang bertujuan mengatasi banjir di wilayah tersebut, pemerintah berencana membebaskan lahan sepanjang 6 kilometer (Km) di bantaran sungai tersebut.
“Ekspos hari ini terkait dengan kesiapan pemerintah daerah, dalam program pemerintah pusat untuk menormalisasi bantaran Sungai Cisadane yang berada di sekitar wilayah Pantai Utara Kabupaten Tangerang, yang biasanya menyebabkan banjir pada musim-musim hujan,” kata Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kabupaten Tangerang, Slamet Budhi kepada Satelit News, usai mengelar ekspos di Ruang Kerja Bupati Tangerang, Kamis (25/8).
Anggaran yang disediakan pemerintah pusat untuk pembebasan lahan senilai Rp250 miliar. ”Untuk itu, Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang mulai melakukan persiapan untuk tahapan sosialisasi kepada masyarakat yang nantinya akan terkena program penertiban ini. Agar masyarakat mengetahui bahwa program ini merupakan salah satu program prioritas pemerintah pusat dalam mengatasi banjir,” ungkapnya.
Tender untuk program ini sudah dilakukan oleh pemerintah pusat beberapa waktu lalu. Saat ini program tinggal menunggu kesiapan dari Pemerintah Kabupaten Tangerang untuk membebaskan lahan di sepanjang bantaran sungai yang menjadi kewenangannya.
“Mudah-mudahan pada awal bulan Oktober 2016 sudah mulai dikerjakan oleh pemenang tander, sehingga beberapa wilayah di Pantura dapat segera terbebas dri banjir tahunan yang biasa terjadi di sana,” tandasnya.
Barhum, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Tangerang mengatakan, penataan terhadap bantaran Sungai Cisadane memang sangat penting. Mengingat seringnya luapan Cisadane saat musim hujan menjadi penyebab banjir tahunan di beberapa wilayah Kabupaten Tangerang.
“Kami tentunya menyambut baik rencana pemerintah pusat melakukan normalisasi bantaran Sungai Cisadane, yang saat ini memang kurang terawat dengan baik. Sehingga diharapkan penataan aliran Sungai Cisadane dari hulu ke hilir dapat mengurangi banjir di beberapa daerah yang menjadi langganan banjir,” pungkasnya. (sayuti/aditya/satelitnews)