Pusat Bilang Sudah Selesai, Ternyata 2 Jembatan di Lebak Ini Terbengkalai
LEBAK,SNOL Pembangunan 10 jembatan yang diresmikan dan dinyatakan telah selesai oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) RI, Puan Maharani belum lama ini, ternyata menyisakan masalah.
Ke 10 jembatan tersebut didanai dan dibangun langsung oleh pihak Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR). Biaya pembangunan jembatan itu seluruhnya sebesar Rp 45,6 miliar yang berasal dari APBN tahun 2015.
Kenyataannya, dua dari 10 jembatan tersebut terbengkalai, belum selesai pembangunannya. Kedua jembatan itu yakni jembatan gantung Cihambali di Desa Lebak Binong, Kecamatan Cibeber, dan jembatan Cidikit di Desa Pambulan Kecamatan Bayah.
Rohman, seorang warga Desa Cihambali, Kecamatan Cibeber, menuturkan, hingga saat ini seluruh warga desa yang akan melintasi Sungai Cimadur, terpaksa harus menggunakan rakit.
Awalnya, seluruh warga senang dengan mulai dibangunnya jembatan gantung di desanya, mengingat jembatan sebelumnya sudah rusak parah.
“Kami sebagai masyarakat biasa, tidak bisa berbuat apa-apa. Kalau kami boleh meminta, jembatan di desa kami cepat diselesaikan. Jangan ditinggalkan begitu saja tanpa diselesaikan karena itu merupakan akses utama masyarakat untuk beraktivitas,” harap Rohman.
Kabid Pemeliharaan Jalan dan Jembatan pada Dinas Bina Marga Lebak Entoy Saepudin mengatakan, pihaknya belum mengetahui persis apakah informasi belum selesainya dua jembatan bantuan dari pusat itu benar atau tidak.
“Mungkin pembangunannya hanya sampai pada pemasangan tiang saja, dan akan dilanjutkan nanti. Tapi, nanti akan kita koordinasikan dengan atasan terkait dua jembatan tersebut,” ujarnya. (mg3/mardiana/jarkasih/satelitnews)