Penertiban Trayek Tebang Pilih, Sopir Angkot Mogok
SERANG,SNOL—Ratusan sopir angkutan kota (angkot) di Kota Serang melakukan aksi mogok di Terminal Cipocok Jaya, Senin (07/9). Aksi dilatarbelakangi sikap Dinas Perhubungan Kota Serang yang dianggap tebang pilih terkait penertiban trayek angkutan dalam kota.Aksi mogok sopir angkot ini diikuti lebih dari 120 kendaraan yang tergabung dari tiga trayek yakni Serang–Cikeusal, Serang-Tunjung Teja dan Serang-Pamarayan.
Menurut salah seorang sopir angkot, Amin Hadi, mereka menuntut agar Dinas Perhubungan (Dishub) Kota maupun Provinsi lebih tegas dalam mengatur trayek sesuai dengan aturan yang berlaku. Akibat amburadulnya trayek tersebut membuat sopir angkot dirugikan karena banyak sopir dari luar trayek mengangkut penumpang.
“Sopir angkutan Kota masih banyak yang mengambil penumpang ke daerah-daerah seperti dari Petir, Tunjung, Pamarayan. Sedangkan kita kalau ngambil penumpang di Kota langsung di stop sama petugas,” kata Amin.
Terkait hal tersebut, para sopir juga mengancam pemerintah dengan terus melanjutkan aksi mogok mereka, jika aspirasi terkait tebang pilihnya penertiban ini tidak segera ditanggapi. Bahkan, para sopir mengancam akan mendatangi kantor dinas perhubungan beramai-ramai untuk mengutarakan tuntutan mereka ini.
“Kita akan terus aksi kalau tidak ada tindakan. Sekarang perwakilan kita mau ke kantor Dishub Kota. Perwakilan dari kita akan bertemu dengan perwakilan Dishub,” ujar Amin.
Sementara itu, salah satu penumpang Haryati yang hendak ke wilayah Padarincang mengaku terpaksa memilih menggunakan jasa tukang ojek, karena sebagian besar supir angkot tidak beroperasi. “Kepaksa harus ngojek, meski ongkosnya mahal. Kalau angkot paling habis Rp 10 ribu, kalau naek ojek biasanya habis Rp40 ribu,” ungkapnya saat hendak mencari tukang ojek.
Berdasarkan pantauan, ratusan mobil yang mengikuti aksi mogok memenuhi Terminal Cipocok Jaya hingga keluar kawasan terminal, beberapa angkutan umum yang masih mengangkut penumpang diberhentikan oleh sesama sopir untuk mengiktui aksi tersebut.
Meski telah melakukan aksi mogok dari pukul 10.00 WIB hingga pukul 14.00 WIB tidak ada satupun pejabat dari Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Dishub Kominfo) Kota Serang menemui para sopir angkot.
Sementara itu, Kadis Hubkominfo Kota Serang Syafrudin belum bisa dikonfirmasi mengenai aksi mogok sopir angkot. Syafrudin tidak menjawab telepon saat Satelit News mencoba mengkonfirmasinya. (mg30/mardiana/jarkasih)