Gedung Setda Rp 12,3 Miliar Siap Dibangun
PANDEGLANG,SNOL– Pembangunan gedung Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Pandeglang, menelan anggaran sekitar Rp12,3 miliar bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) TA 2015. Lelang pembangunan itu dimenangkan oleh PT Multi Gapura Pembangunan Semesta (MGPS), dengan biaya angaran Rp 11 miliar dan luas yang akan dibangun sekitar 3.000 meter2.
Kepala Bidang (Kabid) Penataan Bangunan pada Dinas Cipta Karya Pertamanan dan Kebersihan (DCKPK) Kabupaten Pandeglang, Asep Rahmat mengatakan, proses lelang dilakukan oleh Pokja Unit Lelang Pengadaan (ULP). Rekanan yang mengikuti lelang tersebut jumlahnya sekitar 100, dan yang melakukan penawaran ada sekitar 11 kontraktor.
“Rencananya hari ini (Kamis,red) akan dilakukan penandatanganan kontrak antara penyedia jasa kontruksi (PT MGPS,red), dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK). Hal itu kami laksanakan, setelah ada penetapan pemenang oleh Pokja ULP, yang berkasnya diserahkan sebelum lebaran. Target penyelesaian selama lima bulan, atau 150 hari kalender,” kata Asep, ditemui dilokasi pembanunan, Kamis (23/7).
Sesuai rencana masterplan induk, pembangunannya akan dibuat tiga tahap. Untuk tahun ini, akan dibangun dua bangunan terlebih dahulu. Seluruhnya akan dimanfaatkan untuk kantor Setda. Mengingat keterbatasan anggaran, untuk tahun sekarang baru bisa membangun dua bangunan. “Jumlah kebutuhan anggaran keseluruhan sekitar Rp 18 miliar, dibagi menjadi dua tahap. Tahap pertama Rp 12,3 miliar dan sisanya akan diajukan kembali pada tahun depan,” tambahnya.
Kepala DCKPK Kabupaten Pandeglang Anwari Husnira menyatakan, dengan adanya pembangunan gedung Setda tersebut pihaknya akan terus melakukan pemantauan sehingga selain bisa berjalan lancar dan juga bisa berjalan sesuai dengan rencana. “Mudah-mudahan pembangunan tersebut sesaui dengan target, untuk itu pengawasan juga harus kita lakukan bersama-sama. Selain sesuai dengan target, juga pembangunanya harus berkualitas,” harapnya.
Anwari juga mengaku sudah membentuk tim pengawasan khusus terkait pembangunan gedung Setda yang cukup mewah itu. Ia juga siap berusaha menekan kemungkinan terjadinya persoalan dikemudian hari, serta tidak ingin pembangunan asal-asalan. (mg29/mardiana/jarkasih)