80 Tenaga Operator Digembleng

PANDEGLANG,SNOL– Sekitar 80 orang operator dan administrator perwakilan masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), digembleng.

Mereka diberikan pemahaman terkait penggunaan operasional aplikasi Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan Daerah (SIPKD).
Ketua panitia Bimbingan Teknis (Bintek) Hasan Bisri mengatakan, melalui kegiatan itu diharapkan bisa meningkatkan pemahaman dan implementasi SIPKD berbasis akrual, dan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) para pengguna operasional (Operator) aplikasi SIPKD.
“Bintek ini dilaksanakan selama 2 hari, Rabu sampai Kamis (27-28/5). Peserta sebanyak 80 orang, dibagi 2 gelombang. Masing – masing gelombang, sebanyak 40 orang,” kata Hasan, Rabu (27/5).
Kepala Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset (DPKA) Pandeglang, Ramadhani mengatakan, penerapan akuntansi berbasis akrual akan bermanfaat untuk memberikan informasi yang lebih transparan mengenai biaya pemerintah, dan meningkatkan kualitas pengambilan keputusan dengan menggunakan informasi yang lebih komprehensif. Tidak sekedar informasi berbasis kas.
“Ada beberapa hal yang harus disiapkan terkait dengan penerapan SAP berbasis akrual di daerah, yakni landasan hukum berupa peraturan kepala daerah, ketersediaan SDM, dan struktur organisasi tata kerja dari SKPD dan pejabat Pengelolaan Keuangan Daerah (PPKD),” ujar Ramadhani.
Dengan adanya bintek ini diharapkan menjadi proses pembelajaran dan pemahaman oleh para operator SKPD, dalam rangka pelaksanaan penyusunan atas laporan keuangan pemerintah daerah dan SKPD. “Ikuti bintek ini dan perhatikan segala penjelasan, serta penyampaian materi dari para instruktur dengan seksama. Agar segala ilmu dan pengetahuan dapat diterima, dan diterapkan di masing – masing SKPD dengan sebaik – baiknya,” lanjutnya. (mardiana)