Digranat, Kolega Prabowo Pasrah

Serahkan Kasus ke Polisi
CIPUTAT, SNOL Pasca rumahnya dilem­par granat, Pola Winson (45) warga Pe­rumahan Taman Sari Bali View, Jalan Kintamani, Blok C1 No 18, Kelurahan Pisangan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), hanya bisa pasrah. Dia mengaku menyerahkan sepenuhnya ka­susnya itu kepada pihak berwajib untuk mencari motif dan pelakunya.
“Kita serahkan ke polisi, biar polisi yang memberikan komentar terkait pelemparan ini,” ungkap Pola Winson saat ditemui
wartawan di kediamannya kemarin.
Saat ditanya apakah kary­awan atau mantan karyawan­nya yang melakukan aksi teror itu? Kolega Ketua De­wan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto ini memilih bungkam. “Belum bisa ditebak, pokoknya serahkan saja kepada pihak yang berwajib. Saya ter­buka bila dimintai keterangan demi terungkapnya kasus ini,” pungkasnya sambil bergegas meninggalkan rumah.
Periksa 10 Saksi
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto mengatakan, hingga saat ini polisi masih menyelidiki motif pelemparan granat di rumah pengusaha kertas tersebut. “Untuk motif masih penda­laman apakah acak atau motif pribadi. Namun lebih dimung­kinkan masalah pribadi antara korban dan pelaku pelemparan granat,” katan Kombes Rik­wanto, Minggu (29/9).
Dijelaskan Rikwanto, hingga kini pihaknya sudah me­meriksa 10 saksi guna terus melacak siapa pelaku tinda­kan yang menyebabkan pin­tu rumah Wilson jebol dan kaca pecah berserakan akibat dilempar granat.
Sementara itu, salah satu satpam kompleks Perumahan Taman Sari Bali View men­gaku sempat menghadapi dua pria tidak dikenal datang men­cari alamat rumah Pola Win­son, dua pekan lalu. Keduanya membawa dan menunjukan foto Winson. “Sebelumnya ada satpam di sini yang ceri­ta ada dua orang naik motor Honda Beat nyari rumah ba­pak (Winson). Malah mereka bawa fotonya bapak segala,” ujar Jono, satpam pribadi ru­mah mewah tersebut.
Jono menuturkan, saat peledakan, kedua pelaku mengendarai motor Honda Beat saat malam hari. Bahkan saat ditegur satpam komplek, mereka buang muka dan langsung pergi.
Taufik Hidayat, seorang sat­pam lain di kompleks peruma­han tersebut menceritakan, dua orang yang mencari Winson tersebut mengaku ingin me­nagih utang. “Katanya mereka mau nagih utang,” ujar Taufik.
Sebelumnya, rumah Pola Wilson, Direktur PT Kertas Nusantara di Perumahan Ta­man sari Bali View Jalan Kin­tamani Blok C No 18, Kelu­rahan Pisangan, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangsel dilempar granat oleh orang yang tidak dikenal, Jumat (27/9) skeitar pukul 03.30 WIB. (pramita/deddy)