SETU,SNOL—Pelaksanaan Pilkada Kota Tangerang Selatan sudah semakin dekat. Partai Demokrasi Perjuangan (PDI-P) DPC Kota Tangsel dipastikan bakal membuka penjaringan Bakal Calon Walikota dan Calon Wakil Walikota

(Calkot dan Cawalkot) Tangsel pada April mendatang, tepatnya pasca Kongres Nasional di farawaymac.com Bali.

Meski membuka penjaringan, Sekjen PDIP setempat Bambang Triyadi memastikan bakal mengutamakan kader internal terlebih dulu. “Pasti kami utamakan kader terlebih dulu. Saat ini saja kami sudah memiliki modal dengan menduduki 9 kursi di DPRD. Soal menang atau kalahnya itu urusan nanti. Terpenting usung kader saja terlebih dulu,” tutur Bambang, saat ditemui di ruang kerjanya di Gedung DPRD Kota Tangsel, Senin (9/3).

Lalu siapa nama sang kader? Bambang pun belum memberi isyarat secara pasti, siapa yang akan maju dalam pertarungan memperebutkan kursi Walikota Desember mendatang. Dia mengakui, semua masih abu-abu dan masih ada peluang untuk mencalonkan dari DPP ataupun DPC.

Saat ditanya apakah kemungkinan sang Ketua DPC Tb Bayu Muerdani yang terpilih kembali pada pekan lalu di Cilegon, Bambang menegaskan tidak akan mungkin Wakil Ketua DPRD Tangsel itu maju dalam pertarungan Tangsel satu.

“Sebab posisinya sebagai ketua DPC, pak Bayu sudah menandatangani surat pernyataan untuk tidak maju sebagai Walikota. Namun memberikan kesempatan kader internal lain, baik dari Kota Tangsel ataupun DPP,” tutur Bambang.

Meski begitu, Bambang mengaku PDIP siap melakukan penjaringan usai kongres nasional pada April mendatang. Sebab pada saat itu juga, SK kepengurusan sudah diturunkan dari DPP kepada DPC.

“Sebelum kongres dimulai pada April mendatang, paling lambat akhir Maret SK sudah keluar. Setelah kongres selesai, barulah kita lakukan penjaringan untuk Pilkada,” tuturnya. Meski memiliki rencana demikian, PDIP bakal mengikuti aturan atau jadwal KPU untuk pelaksanaan Pilkada Desember mendatang. (pramita/jarkasih)