Terkait Dugem, Dindik Panggil Kepsek SMAN 1 Tangerang
TANGERANG,SNOL Perhelatan musik ala dunia gemerlap (Dugem) di acara pentas seni SMAN 1 Kota Tangerang sudah sampai ke telinga Walikota Tangerang Arief R Wismansyah.
Arief mengatakan sudah menghubungi kepala sekolah SMA favorit di Kota Tangerang, Prastowo, terkait adanya kegiatan yang melenceng dari nilai-nilai Akhlakul Karimah tersebut.
Menurut Arief, berdasar laporan kepala sekolah kepadanya, acara yang menghadirkan DJ Yasmin itu sudah dihentikan saat ada protes dari masyarakat. Pada malam itu, pihak sekolah mengklaim menghentikan acara karena khawatir kalau arahnya melenceng.
“Saya tidak tahu acaranya seperti apa. Saya sudah telpon kepala sekolahnya pak Prastowo dan http://albustanfestival.com/wp-cms/viagra-buying katanya sudah disetop. Kepala sekolah juga agak kaget ada kegiatan seperti itu. Menurut saya, kegiatan pelajar tetap harus menjaga nilai-nilai Akhlaqul Karimah. Ke depan saya berharap sekolah harus melakukan pembinaan dan pembinaan juga seharusnya dilakukan orangtua,”ungkap Arief, kemarin.
Sekretaris Pendidikan Kota Tangerang, Abdurrahman menyatakan pihaknya sama sekali tidak mengetahui kegiatan musik yang dilakukan oleh SMAN 1 Kota Tangerang. Dia hanya mengetahui soal kegiatan olahraga yang digelar.
Abdurahman menegaskan Dinas Pendidikan Kota Tangerang bakal memanggil kepala sekolah SMAN 1 untuk memberikan keterangan soal kegiatan tersebut.
Wakil Kepala Sekolah SMAN 1 Kota Tangerang, Suarni mengatakan sempat ada protes saat DJ Yasmin pentas. Tapi saat protes ada, jatah tampil DJ Yasmin memang sudah selesai sehingga acara berhenti dengan sendirinya.
“Saya menganggap acara itu masih dalam batas yang wajar. Mereka sehabis sukses menyelenggarakan turnamen mungkin ingin melepaskan kepenatan dengan tetap memperhatikan norma-norma kepatutan dan kepantasan. Anak-anak yang ikut juga tidak merokok dan lain-lain,” pungkasnya.(uis/gatot/satelitnews)