BIREUEN,SNOL Cinta bisa bikin orang jadi nekat. Contohnya saja Zulfitri (21), menyimpan dendam kesumat setelah perasaannya dicampakkan oleh sang pacar. Padahal selama tiga tahun menjalin asmara, sering diajak berhubungan intim dengan Li (19).

Bahkan kedekatan tersebut membuat si cewek, rela tubuhnya di foto-foto dalam kondisi bugil. Belakangan hal itu menjadi senjata ampuh tersangka, karena potret polos korban disebar ke facebook.

Tak senang dirinya dijadikan objek mesum di dunia maya, Li yang menetap di Bireuen dan berstatus sebagai mahasiswi ini, melaporkan Zulfitri ke polisi. Alhasil pelaku warga Kota Juang tersebut ditangkap dan dijebloskan ke bui. Pemuda berwajah ganteng itu pun terpaksa berlebaran di balik sel tahanan.

“Ini kasus pertama ditangani Polres Bireuen. Kita harap sangat penting adanya peran dari orang tua. Menyikapi kasus ini, Polres bekerjasama dengan Pemkab untuk lebih proaktif mengawasi warnet dan jadi sasaran pengungkapan. Kasus ini juga kita sosialisasikan,” ungkap Kapolres Bireuen AKBP Yuri Karsono,SIK didampingi Kabag Ops Kompol Siswara Hadi Chandra dan Kasat Reskrim AKP Jatmiko, serta Kasat Narkoba Iptu Aji Wisa Prayogo,SH pada Rabu (31/7) saat gelar kasus di komando.

Perkara cabul tersebut terungkap, ketika Li terkejut melihat foto bugilnya diunggah ke dalam facebook oleh tersangka. Zulfitri kemudian mengancam, akan menghancurkan kehidupan korban.

“Kami pancing dia untuk keluar dan bertemu korban. Karena dalam ancamannya, akan membuat blog serta memuat 50 foto bugil Li yang belum dipajang. Ternyata Zulfitri percaya ketika diajak bertemu, langsung kita tangkap. Dari tangannya ada kami sita dua hp berisi foto telanjang milik korban,” kata Kasat Reskrim Polres Bireuen AKP Jatmiko.

Dari hasil penyelidikan, sebanyak 8 foto sudah tayang dalam akun fesbook dengan inisial LM, sebagai bukti lanjutan polisi.

“Terkait kasus ini ada 3 saksi diperiksa. Kita akan tuntaskan perkara menyangkut undang-undang IT tersebut,” tandas Kasat.

Sementara itu, Zulfitri mengaku menyebarluaskan/mengupload foto korban yang telanjang dada, ke facebook lantaran sakit hati. (rah/jpnn)