Kamis, Dermaga V Sudah Beroperasi
MERAK, SNOL PT Angkutan Sungai Danau dan only for you Penyeberangan (ASDP) Cabang Merak terus melakukan perbaikan jembatan di Dermaga V yang ambruk pada Sabtu (27/7) malam.
Operator pelabuhan itu pun menegaskan bahwa perbaikan hanya akan memakan waktu empat hari saja. General Manager (GM) PT ASDP Cabang Merak, Supriyanto menjelaskan, truk yang jatuh sudah berhasil dievakuasi. “Moveable Bridge (jembatan dermaga, red) yang jatuh juga sudah kami angkat. Material yang jatuh semuanya sudah berhasil kami angkat. Saat ini kami sedang melakukan perbaikan besi yang bengkok-bengkok,” terangnya.
Setelah lempengan baja yang bengkok-bengkok selesai, kemudian dilakukan pemasangan baut yang lepas, dengan ditambah lempengan baja. “Setelah semua terpasang, kemudian lempengan itu kami las, sehingga jembatan Dermaga V kuat dan kokoh,” katanya.
Setelah selesai perbaikan jembatan pada Rabu malam, keesokan paginya jembatan Dermaga V akan difungsikan. “Kamis pagi kami akan mulai ujicobakan Dermaga V, dan kendaraan yang melintas kami batasi maksimal 30 ton saja, meskipun kapasitasnya bisa 40 ton,” ujarnya.
Supriyanto mengklaim, ambruknya jembatan Dermaga V yang menyebabkan truk angkutan tepung terjatuh lebih karena baut jembatan yang lepas. “Jadi tidak benar kalau kondisi jembatan itu rapuh. Yang benar adalah, bautnya copot karena tersenggol kapal akibat cuaca buruk selama ini,” ujarnya.
Dia mengaku bahwa PT ASDP rutin melakukan perawatan bahkan setiap minggu. “Pemeliharaan dan perawatan yang kami lakukan, tidak mampu mengatasi cuaca buruk. Sebelum bautnya lepas, kami sudah melakukan perawatan,” ungkapnya.
Supriyanto juga menjelaskan, peristiwa lepasnya baut jembatan dermaga sebelumnya pernah terjadi di Pelabuhan Ketapang. “Beberapa waktu lalu juga ada kejadian seperti ini di Ketapang. Di Katapang malah jembatan dermaga lepas karena sering kena senggol kapal,” terangnya.
Di Jakarta, Menteri Perhubungan EE Mangindaan menyatakan, Dermaga V Pelabuhan Merak ambruk karena ada kabel yang terputus sehingga sandaran kapal itu menjadi miring dan mudah goyah. Oleh karena itu, Menhub meminta dermaga milik PT ASDP tersebut diperbaiki secepatnya dalam tiga hari ini.
“Saya dari sana. Putus kabelnya jadi sandarannya miring. Truk yang paling pinggir ikut melorot ke bawah. Truk sudah diangkut kemarin. Sekarang sedang diperbaiki, mudah-mudahan lusa sudah selesai. Saya paksa harus selesai 3 hari,” kata Mangindaan di Jakarta, kemarin.
Terpisah, Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Banten, Opar Sohari saat ditemui di yourcrimesite.com Pendopo Gubernur Banten, Senin (29/7) menambahkan, berdasarkan hasil koordinasi dengan PT ASDP Cabang Merak, perbaikan Dermaga V itu akan diselesaikan pada Jumat mendantang. “Informasi dari pihak PT ASDP, Jumat nanti perbaikan Dermaga V yang rusak itu sudah selesai dan dapat difungsikan kembali,” katanya.
Dia berharap perbaikan itu bisa benar-benar terealisasi, sehingga tidak menganggu arus mudik Lebaran yang diprediksi pada 4 Agustus mendatang. “Puncak arus mudik di Pelabuhan Merak diprediksi pada H-4, atau Jumat malam mendatang. Kalau jembatan di Dermaga V itu selesai pada hari Jumat, harapan kami dapat melayani pemudik yang hendak menyeberang ke Bakauheuni,” ungkapnya. (rus/nal/flo/igo/deddy/bnn/jpnn)