JAKARTA,SNOL Pengawasan terhadap pelaksanaan pemilu dan  pilkada tidak bisa diserahkan sepenuhnya kepada Bawaslu semata. Partisipasi seluruh elemen masyarakat, termasuk LSM, juga sangat dibutuhkan.

Demikian dikatakan anggota Komisi VIII DPR! TB Ace Syadzily pada diskusi bertema “Kinerja KPUD dan Potensi Konflik di Daerah,” di gedung DPD, Jakarta, Jumat (26/7).

Menurut dia, ujung tombak dari suksesnya pelaksanaan Pileg dan Pilkada ada pada KPUD. Namun pada praktiknya, KPUD dalam melaksanakan tugasnya terkadang tidak bisa independen.

“KPUD independen memang sangat tergantung dari kuat tidaknya petugas KPUD menahan godaan,” kata Ace.

Sebab dalam pelaksanaan pileg maupun pilkada banyak faktor yang memungkinkan KPUD tidak netral. Alhasil terjadi penyimpangan suara alias kecurangan mulai dari tingkat PPK, PPS, termasuk DPT dan DPS.

Buktinya banyak persoalan Pilkada yang diselesaikan di Mahkamah Konstitusi (MK).

“Itu terjadi karena KPUD kongkalingkong dengan birokrat,” ujarnya.

Untuk itu pihaknya berharap agar Bawaslu dan Panwaslu bekerja lebih keras lagi sehingga peluang terjadinya kongkalingkong yang dilakukan komisi pemilihan umum baik pusat dan daerah bisa diminimalisir.

“Partisipasi masyarakat dan LSM juga sangat diperlukan,” demikian Ace.(dem/rmol)