Ada Peluang KPK Selidiki Korupsi Benih Kopi
JAKARTA,SNOL KPK membuka kemungkinan penyelidikan baru berkaitan dengan fakta-fakta yang terungkap di persidangan perkara suap pengaturan kuota impor daging sapi di Kementan dengan terdakwa Luthfi Hasan Ishaaq (LHI).
Termasuk soal ijon benih kopi yang diduga melibatkan bendum Gema MKGR, Yudi Setiawan.
“Sampai hari ini belum ada penyelidikan baru. Tapi kemungkinan itu terbuka untuk melakukan penyelidikan baru,” kata Jurubicara Johan Budi SP di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (17/7).
Johan mengatakan, kemungkinan ke arah tersebut makin terbuka jika dalam proses persidangan terdakwa LHI maupun Ahmad Fathanah terungkap fakta-fakta baru yang tidak berkaitan langsung dengan perkara daging sapi.
Karenanya, KPK bakal memverifikasi bila kemudian ditemukan fakta dan data baru. Kemungkinannya adalah keterangan yang menguatkan atau ada informasi baru.
Sementara, soal proyek benih kopi yang disebutkan dalam dakwaan Luthfi hal itu didasarkan atas pengakuan saksi dalam penyidikan.
“Makanya dakwaan ini diuji di pengadilan,” demikian Johan.
Dalam sidang, mantan Presiden PKS, Luthfi Hasan Ishaaq, menampik kabar yang menyebutkan kader partainya bermain dalam proyek ijon benih kopi di Kementerian Pertanian (Kementan) seperti apa yang disebutkan terdakwa pembobol Bank Jabar dan Banten, Yudi Setiawan.
Justru, Luthfi menuding proyek itu merupakan gagasan Yudi Setiawan untuk meraup keuntungan. Dia bahkan bertemu dengan Yudi guna mendengarkan pemaparan soal proyek tersebut.(ald/rmol)