Banten Tuan Rumah Festival Film Indonesia 2015

SERANG,SNOL— Pemprov Banten akan menggelar pemutaran film hasil karya komunitas perfilman Banten selama satu pekan di setiap kabupaten/kota di Banten. Hal itu diungkapkan Ali Fadilah, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Banten.Menurutnya, pagelaran pemutaran film ini merupakan hasil karya komunitas film yang berada di Banten untuk memeriahkan FFI 2015 yang digelar di Banten. Untuk mensukseskan kegiatan tersebut, Disbudpar Banten akan melibatkan komunitas film dan Disbudpar di tingkat kabupaten/kota. “Dalam pemutaran film hasil karya komunitas perfilman di Banten ini akan digelar di setiap kabupaten/kota di Banten dengan menggunakan layar tancap. Pagelaran ini gratis untuk masyarakat,” kata Ali Fadilah, Jumat (4/9).

Selain itu, disela-sela kegiatan FFI 2015 nanti Pemprov Banten juga akan melakukan promosi terhadap kebudayaan, kesenian dan kuliner yang dimiliki oleh Banten kepada sejumlah artis, sineas dan juga stakeholder yang hadir dalam perhelatan tahunan tersebut.

“Banyak yang akan kami promosikan dalam event tersebut. Dari wisata, seni hingga kuliner yang berada di Banten,” ungkapnya.

Hal senada disampaikan Karo Humas Pemprov Banten Deden Apriyadhi, launching kegiatan FFI 2015 di Banten rencananya dilaksanakan tanggal 22 Oktober. Namun, kegiatan FFI 2015 ini panjang, yaitu dari tanggal 22 Oktober hingga 21 November. “Dari launching hingga pemberian penghargaan, tentunya banyak rangkaian kegiatan. Di antaranya pawai artis yang akan menggunakan pakaian adat Banten, pemutaran film indie, dan kegiatan lainnya,” kata Deden di ruang kerjanya.

Gubernur Banten Rano Karno berharap, agar kegiatan ini menjadi ajang promosi kesenian, kebudayaan dan kuliner khas Banten kepada masyarakat luas. “Untuk pawai tidak hanya keliling Kota Serang, namun para artis ini akan mendatangi sejumlah sekolah di Banten untuk mempromosikan FFI,” katanya.

Terpisah, Gubernur Banten Rano Karno mengatakan, penutupan FFI 2015 akan dilaksanakan di ICE Tangerang. Hal yang berbeda dan menarik dalam FFI 2015 ini adalah bertema Teguh Karya. “Banyak yang tidak tahu bahwa Teguh Karya ini adalah orang Kabupaten Pandeglang Banten. Saya juga mengusulkan Bing Slamet yang merupakan putra asli Serang, Banten,” katanya.

Sebetulnya, Bing Slamet ini bisa menjadi nama jalan, sama dengan Bunyamin yang sudah menjadi nama jalan. “Namun hal yang terpenting dalam kegiatan ini, adalah mempromosikan Banten dan memperkenalkan bahwa Teguh Karya adalah putra asli Banten,” imbuhnya. (metty/mardiana/jarkasih)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.