Jaksa Agung Berharap Dukungan dari Banten
SERANG,SNOL– Banten yang merupakan gerbang penyangga ibu kota negara, dan lintas ekonomi bagian barat (Jawa-Sumatera), memiliki posisi strategis dan banyak menguntungkan. Namun disisi lain juga bisa berdampak pada tingginya angka kriminalitas yang terjadi.Demikian disampaikan Gubernur Banten, Rano Karno di hadapan Jaksa Agung RI saat berkunjung ke Provinsi Banten dalam acara Peletakan Batu Pertama Masjid Al-Mijan di Kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Banten, Jalan Raya Serang-Pandeglang, Palima Serang, Kamis (3/9).
“Dengan kewenangan jaksa agung, kami berharap dapat mengatasi berbagai permasalahan. Terutama, yang menyangkut aspek penegakkan hukum. Tentunya, dengan dukungan semua pihak sesuai dengan tugas dan fungsinya,” kata Rano, Kamis (3/9).
Kunjungan Kerja (Kunker) Jaksa Agung ke Banten diwakili oleh Sekretaris Jaksa Agung Muda Pembinaan, Bambang Waluyo didampingi Kejati Banten M Suhardy, dan Kapolda Banten Brigjen Pol Boy Rafli Amar.
Berkaitan dengan pembangunan Masjid Al-Mijan di Kejati Banten, Rano berharap pembangunannya dapat memberi manfaat yang lebih besar yaitu, semakin meningkatnya ukhuwah islamiyah dan terwujudnya hubungan harmonis baik bagi jamaah mesjid dan lingkungan sekitar. “Masjid dapat berfungsi sebagai sarana untuk memupuk rasa solidaritas, antara sesama umat,” tambahnya.
Sekretaris Jaksa Agung Muda Pembinaan Bambang Waluyo menyatakan, program penegakkan hukum bisa terlaksana berkat dukungan dan dorongan semua pihak. Membangun komitmen, mempererat tali silaturahmi, merupakan hal yang harus terus ditingkatkan.
“Kejagung maupun Kejati Banten, berupaya penuh menjalankan tugas dan kewajibannya. Mudah-mudahan, kerjasama ini bisa terus ditingkatkan kedepannya, antara Pemprov, Polda, Kejati, Kyai, dan Ulama, serta masyarakat Banten secara keseluruhan,” imbuhnya. (metty/mardiana/jarkasih)