Kambing Kurban Tembus Rp 2,5 Juta

PANDEGLANG,SNOL– Jelang hari Raya Idul Adha 1436 H, harga kambing diseluruh pasar tradisional Kabupaten Pandeglang cukup fantastis. Mahalnya harga hewan kurban itu diduga dipengaruhi tingginya permintaan. Saat ini, harganya mulai dari  Rp 1,7 – Rp 2,5 juta per ekor, yang biasanya paling tinggi hanya Rp 1,5 juta.Seorang pedagang kambing di pasar Batubantar Kecamatan Cimanuk, Rasidi mengatakan, harga kambing di pasaran sudah merangkak naik. Menurutnya, sudah menjadi kebiasaan setiap tahun, kalau jelang lebaran Idul Adha (lebaran haji) harga kambing pasti naik dan pembelinya juga banyak, dibandingkan hari-hari biasa.

“Karena harganya masih tinggi, pembeli masih sedikit. Biasanya mendekati lebaran haji, baru mulai pada pesan,” kata Rasidi, Jumat (28/8).

Salah seorang pembeli, Toton mengatakan, dirinya datang ke Pasar Batubantar berencana untuk membeli kambing yang akan digunakan kurban di hari Raya Idul Adha nanti. Namun, harganya saat ini masih cukup tinggi. Bahkan, kenaikan harganya hampir setiap hari. “Harganya masih mahal, ya kalau dibandingkan tahun lalu kenaikannya jauh karena harganya mahal, paling saya belinya langsung di peternak aja,” ujarnya.

Terpisah, Kepala Dinas Koperasi Perindustrian Perdagangan dan Pasar (Diskoperindag) Kabupaten Pandeglang, Olis Solihin mengatakan, setiap menjelang lebaran haji sudah pasti harga kambing merangkak naik. Hal tersebut disebabkan permintaan pembeli dipasaran tinggi.

“Selain permintaan pasar tinggi, para peternak kambing juga mengharapkan penghasilnnya hanya mengharapakan pada hari-hari besar seperti idul adha ini,” kata Olis. (mg29/mardiana/jarkasih)