Airin-Benyamin Tes Kesehatan Sampai 6 Jam
PAMULANG, SNOL–Setelah Senin (27/7) melakukan pendaftaran di KPU Kota Tangsel, pasangan calon walikota dan wakil walikota incumbent Airin Rachmi Diany dan Benyamin Davnie pada Selasa (28/7), melakukan tes kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di Jalan Raya Padjajaran, Kelurahan Pamulang Barat, Kecamatan Pamulang. Setidaknya, ada 20 dokter yang dilibatkan dalam tes kesehatan tersebut.
Sama seperti pada saat pendaftaran ke KPU, pada pemeriksanaan kesehatan, keduanya datang secara terpisah. Benyamin datang terlebih dahulu sekitar pukul 09.00 pagi, sementara Airin datang satu jam setelahnya atau pukul 10.00 wib.
Saat keduannya datang, Airin dan Benyamin langsung memasuki tempat pemeriksaan kesehatan yang sudah di sediakan oleh KPU Kota Tangsel. Sementara, menurut Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Tangsel Imbar Oemar Gozali, ada 11 langkah dalam tes kesehatan yang dilakukan.
Alurnya diatur mulai dari pendaftaran, penandatanganan berkas, kemudian masuk ke dalam ruangan medical check up, pemeriksaan tinggi dan berat badan, USG Abdomen atau memeriksa organ dalam perut. “Setelah dilakukan USG Abdomen, dilanjutkan ambil darah, dan USG besar. Setelah itu periksa mata lalu Radiologi,” ujar Oemar.
Setelah semua selesai, pasangan calon walikota dan wakil walikota istirahat dan makan siang. Barulah dilanjutkan kembali tes kesehatan, kali ini speedometer paru dan treadmil untuk memeriksa jantung.
Kemudian dilanjutkan dengan diperiksa penyakit dalam lanjut THT, gigi dan mulut. Terakhir pemeriksaan akan dilakukan Psikiater dan ahli Neorologi.
Untuk melakukan rangkaian pemeriksaan kesehatan tersebut, Oemar mengaku IDI Kota Tangsel menerjunkan 20 panitia yang terdiri dari dokter berbagai keahlian. “Ada 20 panitia dokter berbagai keahlian yang akan memeriksa calon walikota dan calon wakil walikota Tangsel,” katanya.
Lama pemeriksaan kesehatan pun bisa makan waktu sampai tiga jam. Waktu tersebut diluar pemeriksaan kejiwaan dan Neorologi. “Kalau sama periksa kejiwaan ditambah Neorologi bisa sampai enam jam. Periksa kejiwaan 1,5 jam dan neorologi 1,5 jam,” tutur Oemar.
Setelah selesai, untuk hasil dari tes kesehatan pasangan Airin- Benyamin akan diserahkan ke KPU kota Tangsel pada tanggal 2 Agustus 2015. “Nanti akan ada satu buku hasil sidang pleno para dokter yang memeriksa,” katanya.
Selain itu Oemar menambahkan, setelah diberi wewenang oleh KPU kota Tangsel sebagai pemeriksa calon walikota dan calon wakil walikota pihak IDI kota Tangsel langsung menjajaki kemungkinan RSUD Tangsel dipakai untuk memeriksa kesehatan para pasangan yang sudah di tentukan KPU.
“Setelah berdiskusi dengan direktur RSUD, kami meminta mohon ada beberapa item alat yang ditambahkan, kemudian direktur memberikan wewenang kepada kami untuk menambahkan alat tersebut. RSUD kota Tangsel sudah memenuhi kriteria pemeriksaan rumah sakit daerah,”pungkasnya. (mg32/pramita)