TNI Panen Padi Unggul

PONDOK AREN, SNOL– Penuhi swasembada pangan, TNI kembali lakukan gebrakannya di Kota Tangsel, Kamis (25/6). Setidaknya, padi diatas lahan 3 ribu meter persegi di Kelurahan perigi Baru Kecamatan Pondok Aren berhasil dipanen raya. padahal sama-sama diketahui, Kota Tangsel sangat minim lahan pertanian. Namun, dengan melobi pihak pengembang, lahan yang sudah dibeli namun belum dibangun menjadi perumahan, berhasil dipinjamkan dan dibuat lahan yang ditanam padi.

“Kita kan sama-sama tahu, kalau di Tangsel terutama Pondok Aren susah sekali tanah kosong untuk ditanam. Kalaupun ada sudah dimiliki pengembang, makanya minta garap sama Bintaro seluas 3 ribu meter persegi untuk ditanami padi,” ujar Kapten Didik Wahyudi, Komandan Koramil 19 Pondok Aren, saat diwawancarai seusai kegiatan panen perdana.

Setelah masa tanam tiga bulan dilewati, mulai lah saatnya untuk dipanen. Diakui Didik, setidaknya ada puluhan ton padi jenis Ciherang yang berhasil dipanen pada Kamis (25/6) pagi. Dia pun mengaku, hasil padi akan dibagikan kepada masyarakat sekitar.

“Karena kan yang mengelola padi selama tiga bulan ke belakang juga para petani dari masyarakat setempat dan juga anggota kami. Jadi hasilnya pun akan dibagikan kepada mereka yang sudah bekerja dan juga yang membutuhkan,” tutur Didik.

Aksi swasembada ini pun tak hanya dilakukan di Pondok Aren, diungkapkan Didik, setiap Koramil di jajaran Kodim 05/06 diwajibkan memiliki lahan untuk pertanian, dan juga para petani yang menggarapnya. Sehingga, tujuan dari swasembada pangan pun terwujud mulai dari lingkungan sekitar.

Sementara, diungkapkan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Dadang Rahardja, aksi panen yang dilakukan para anggota TNI bersama warga itu benar-benar diapresiasinya. Sebab, langkah tersebut memotivasi warga Tangsel untuk melakukan cocok tanam di lingkungan rumahnya.

“Bukan masalah kecil besarnya lahan, melainkan semangat untuk mencontohkannya yang patut diapresiasi. Jadi ini pembuktian, diatas lahan yang kecil pun bisa ditanam untuk dikonsumsi sendiri,” tuturnya.

Tak hanya itu, untuk jangka panjang Pemkot pun memberikan fasilitas bantuan berupa bibit unggul padi Ciherang. Kemudian, bila dibutuhkan adanya tenaga penyuluh, Pemkot pun bersedia menyiapkannya. “Kalau memang dibutuhkan dan diminta, kami siapkan tenaga penyuluhnya,” pungkas Dadang. (pramita)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.