Padi Diserang Wereng, Petani Galau

PANDEGLANG,SNOL–Sekitar 500 hektar tananaman padi yang siap panen terserang hama wereng di Kampung Kelapa Cagak RT.01/02 Desa Teluklada Kecamatan Sobang, Kabupaten Pandeglang. Para petani merasa kesulitan membasmi hama tersebut meski sudah berbagai obat kimia dan tradisional digunakan.

Salah seorang petani Nasman (50) mengaku kesulitan membasmi hama wereng. Sudah banyak obat kimia yang digunakan namun itu sama sekali tidak bisa mengusir dan mematikan hama. Hampir seluruh petani di kampungnya hanya bisa mereka-reka obat untuk mengusir wereng, tapi tetap saja hasilnya tidak efektif.

“Di kampung kami memang sangat minim penyuluhan dari Dinas Pertanian dan Pertenakan (Distanak). Jadi kalau ada hama yang menyerang padi, obat untuk mengusirnya hanya bisa direka-reka saja. Ya ternyata hasilnya juga tidak efektif,” kata Nasman, Rabu (24/6).

Dapat dipastikan kalau hama tidak kunjung bisa dimatikan, Nasman beserta petani lainnya akan mengalami gagal panen di minggu terakhir Ramadan. Kerugian yang akan dialami para petani 5 ton padi atau sekitar Rp20 juta/hektar. Nasman mengaku hanya bisa pasrah dan tidak bisa berbuat apa-apa lagi untuk mengusir hama tersebut.

“Kami sangat berharap pemerintah memberikan bantuan untuk mengusir hama tersebut, agar kami tidak mengalami gagal panen,” ujarnya.

Ketua RW 02 Kampung Kelapa Cagak, Suhendra, membenarkan padi di daerahnya telah diserang hama wereung yang akan mengakibatkan para petani disana akan mengalami gagal panen. Dia mengaku sudah beberapa kali melakukan penyemprotan membasmi hama, tapi hama tak kunjung mati. “Hampir tiap hari warga saya melakukan penyemprotan untuk mengusir hama wereung, dan mungkin hampir semua obat kimia digunakan untuk membasmi wereng itu,” ujarnya.

Dirinya juga sangat berharap pakar dari Distanak membatu petani, supaya hama wereng mati dan petani tidak gagal panen. “Kami berharap sekali ada bantuan dari Distanak, kasian semua petani kalau harus mengalami gagal panen mejelang hari Raya Idul Fitri,” harapnya. (mg29/mardiana/jarkasih)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.