2 Tewas, 15 Luka Berat
SERANG,SNOL— Dua orang tewas di tempat berbeda dalam kecelakaan lalu lintas. Sedangkan 15 orang lagi mengalami luka serius dan harus mendapatkan perawatan intensif. Peristiwa kecelakaan lalulintas ini terjadi hanya dalam dua hari di tiga lokasi di wilayah hukum Polres Serang.
Menurut Kanit Laka Polres Serang Ipda Yusuf Dwi Admodjo, kecelakaan lalu lintas dengan jumlah korban terbanyak terjadi pada Senin sore (04/05) lalu sekitar pukul 17.30 WIB, di Jalan Raya Serang menuju Jakarta, tepatnya di Kampung Kandang Sapi Desa Julang Kecamatan Cikande Kabupaten Serang. Sebuah angkutan umum bernopol B 1137 NUX yang mengangkut 14 orang penumpang terperosok ke parit. Seorang ibu yang tengah hamil tiga bulan terwas seketika. Sedangkan 13 penumpang lainnya menderita luka ringan serta luka berat. Belasan penumpang tersebut merupakan buruh yang baru saja pulang kerja di kawasan industri Serang Timur.
Penyebab kecelakaan terjadi diduga pengemudi angkutan yang belum diketahui identitasnya itu ugal-ugalan dengan memacu kendaraanya dan menyalip kendaraan lain di depanya. Disaat bersamaan, sepada motor jenis matic Honda Beat melaju kencang dan sempat terjadi tabrakan. Diduga panik, sopir angkot tersebut membanting stir sehingga oleng dan mobil masuk parit.
“Sopir angkot kebut-kebutan, menurut saksi yang kita periksa sopir sedang rebutan penumpang,” ungkap Ipda Yusuf.
Lebih lanjut Ipda Yusuf menjelaskan, peristiwa kecelakaan tersebut telah banyak menimbulkan korban jiwa. Bahkan salah satu penumpang perempuan yang diketahui tengah hamil tiga bulan tewas di lokasi kejadian dengan cidera serius di bagian kepala.
“Sedangkan pengendara sepeda motor hanya menderita luka-luka. Sementara 13 penumpang lagi menderita luka ringan dan 2 menderita luka berat. Semua korban dibawa ke rumah sakit dr Drajat Prawiranegara Kabupaten Serang,” ujar Ipda Yusuf.
Identitas korban tewas sudah diketahui, Korban meninggal bernama Reni Oktora berusia 35 tahun buruh PT PWI yang beralamat di Kampung Cilawang 2 RT 002 RW 005 Desa Sekarwangi Kecamatan Curug Bitung Kabupaten Lebak. Pihak kepolisian kini masih mencari sopir angkot yang kabur pasca kecelakaan tersebut terjadi.
Sementara itu pada Selasa (05/05) sekitar pukul 7 pagi, kecelakaan kembali terjadi. Bahkan salah seorang pengendara sepeda motor matic honda beat bernomor polisi A 3162 CD tewas di dekat Polres Serang, setelah memutar dari arah Sumur Pecung menuju pisang Mas, namun karena tidak hati-hati korban langsung disambar mobil pick up bernomor polisi A 8402 AF yang melaju kencang dari arah Pisang Mas.
“Korban diketahui bernama Amin Sabarudin, seorang pegawai BUMN. Korban tewas di lokasi kejadian dan langsung dibawa ke rumah sakit dr Drajat Prawiranegara,” bebernya.
Adanya dua kasus yang merenggut dua nyawa tersebut membuat unit laka lantas masih melakukan tahap penyelidikan dan penyidikan. Barang bukti kendaraan sudah diamankan di Unit Laka Lantas Pores Serang.
Selain itu, kecelakaan lalu lintas juga terjadi di Jalan Raya Serang-Petir, tepatnya di Lingkungan Cipocok Tegal RT.01 RW.06 Kelurahan/Kecamatan Cipocok Jaya Kota Serang, Selasa (05/05). Kecelakaan terjadi sekitar pukul 13.30 WIB, saat sebuah mobil Toyota Jenis Avanza putih bernomor polisi A 1706 AR yang menabrak sebuah warung makan.
Menurut salah satu saksi mata, Nabil, peristiwa itu terjadi saat mobil Avanza putih yang diketahui milik guru SMP Negeri 10 Kota Serang yang dikendarai oleh Komar, hendak keluar dari areal sekolah menuju Jalan Raya untuk belok ke arah Petir Kabupaten Serang. Kemudian secara tiba-tiba sebuah kendaraan roda dua yang belum diketahui nomor polisinya melintas dari pertigaan lampu merah Cipocok Jaya.
“Sopirnya mungkin panik, ada lima sepeda motor yang sedang parkir ditabrak, ibu dan anaknya yang lagi bawa motor juga ketabrak, kondisinya cuma luka ringan dan dibawa ke klinik,” ujar Nabil. (mg30/mardiana/jarkasih)