Pemkab Habiskan Rp 3,2 M Untuk Beli Mobil Pejabat
LEBAK,SNOL– Pemkab Lebak telah menghabiskan anggaran Rp3,2 miliar dari APBD murni TA 2015, hanya untuk ‘mendandani’ para pejabat Muspida, DPRD dan di lingkungan Pemda itu. Data yang didapat Satelit News, anggaran sebesar itu dipakai untuk membeli 12 unit mobil.
Diantaranya, empat unit mobil tipe Nisan All New Xtril 2.0 MT 2000 CC dengan harga Rp378 juta perunit untuk unsur pimpinan Muspida, dan tujuh unit Toyota tipe G dengan harga Rp252 juta perunit untuk tiga Wakil Ketua dan empat ketua Komisi DPRD Lebak.
Kabag Perlengkapan Pemkab Lebak, Budi Nugroho mengatakan, jumlah kendaraan yang sudah terbeli baru sebelas unit. Dari jumlah itu empat unit sudah diserahakan yaitu Nisan All New Xtril kepada unsur pimpinan Muspida (TNI, Polri, Kejaksaan dan pengadilan Negeri), dan Toyota belum diserahkan karena menunggu kelengkapan surat-suratnya dan Nopol.
“Dianggarkan pembelian mobil karena ada pengajuan. Kami juga tidak akan menganggarkan kalau tidak ada pengajuan, yang terpenting sesuai Permendagri Nomor 17 Tahun 2007 tentang Pedoman Teknis pengelolaan Barang Milik Daerah,” kata Budi, Senin (27/4).
Mobil yang digunakan DPRD sudah terlalu lama tidak diganti dari tahun 2004 sampai sekarang. Hal yang wajar jika mereka mengajukan pergantian karena kondisi mobilnya sudah tua. “Mobil yang diberikan sifatnya pinjam pakai, dua tahun sekali harus diperpanjang kendaraan oprasionalnya,” terangnya.
Pihaknya akan melakukan penarikan mobil terdahulunya jika mobil yang baru sudah bisa diberikan. Jika ingin memiliki mobil terdahulunya, bisa dibeli langsung oleh pejabat tersebut, karena tahun ini tidak ada lelang.
Kasubag Perlengkapan Abdurazak menambahkan, mobil satu unit yang belum dibeli, rencananya untuk Bupati Iti Octavia Jayabaya, dengan nilai yang direncanakan Rp1,2 miliar. Pihanknya belum mengetahui soal tipe unit yang akan dibeli, kalau sesuai aturan yang ada, tipe mobil yang harus dibeli 2500 CC. “Kami menganggarkan pembelian mobil, karena mobil yang dipakai Bupati sekarang, bekas Bupati terdahulu,” ujarnya. (mg29/mardiana/jarkasih)