Rambu Penunjuk Arah Terhalangi Pohon
SERANG,SNOL—Rambu penunjuk arah yang terpasang di Jalan Syekh Nawawi menuju Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), Curug, Kota Serang, terhalang daun rindang.
Akibatnya, sejumlah warga dan pengendara roda dua maupun roda empat yang melintas selalu kebingungan, ketika hendak menuju jalan tersebut.
Seorang pengendara roda dua Santibi (42) warga Kecamatan Sumur Kabupaten Pandeglang, mengaku bingung ketika dirinya hendak menuju arah Polda Banten. Bahkan, karena takut salah jalan terpaksa ia memutar arah mencari jalur lain masuk ke Serang kota yang jarak tempuhnya lebih jauh.
“Karena harus keliling ke jalur kota dulu, akhirnya saya satu jam dari Palima ke Polda. Itupun harus nanya-nanya dulu,” kata Santibi, Jumat (27/3).
Warga Desa Tembong, Kecamatan Curug, Kota Serang Suhanda (37) menyatakan, dengan terhalangnya rambu penunjuk arah jalan tersebut juga kurang indah dan mengganggu pemandangan. Warga juga, ujarnya, pernah memberikan informasi kepada sejumlah pegawai dilingkungan KP3B agar daun rindang tersebut dipangkas. Namun, hingga saat ini belum juga dilakukan dan terkesan dibiarkan.
“Hal itu juga merusak estetika lingkungan areal KP3B, sebagai gedung pusat pemerintahan,” ujarnya.
Ia berharap, instansi terkait segera membersihkan daun dan pepohonan di KP3B yang sekiranya menghalangi papan informasi publik, dan mengganggu keindahan lingkungan. “Kalau para pegawai diinstansi terkait tidak mampu, kami akan bergotong-royong memangkas daun, atau pepohonan tersebut,” tambahnya.
Kepala Dishubkominfo Banten Revri Aroes mengaku, sudah berkoordinasi dengan instansi kebersihan dilingkungan KP3B, untuk segera memangkas keberadaan daun dan pohon yang mengganggu, serta menghalangi rambu penunjuk jalan itu. “Pembersihan itu juga dilakukan sekaligus, dengan rumput dan alang-alang liar yang tumbuh di KP3B,” imbuhnya. (ahmadi/mardiana)