Penyiram Air Keras ke Wanita Tukang Sayur Dibekuk di Kebumen

TANGSEL,SNOL— ST (55), pelaku penyiram air keras kepada wanita tukang sayur, Titi Tinari (47), di Jalan Raya Dr. Setia Budi, Kampung Kebon Manggis, RT 01/04, Pondok Kacang Timur, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), pada Jum’at (27/6) lalu, berhasil dibekuk polisi.

Pelaku diringkus pada Jumat (11/7/) lalu di kampung halamannya di daerah Kebumen, Jawa Tengah. Kepada polisi, pelaku mengaku aksi nekat itu karena tersinggung, setelah mengetahui istrinya terlibat cek-cok mulut dengan korban terkait dagangan sayur.

“Istri pelaku dan korban sama-sama pedagang sayur. Keduanya sempat cek-cok mulut terkait persaingan dagangan mereka. Hingga, pelaku yang mendapat laporan dari istrinya, langsung membeli air keras sebelum kemudian menyiramkan ke korban hingga tewas,” ujar Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto, Selasa (15/7) malam.

Selain mengamankan pelaku, polisi juga menyita barang bukti berupa satu teko plastik, satu kaos warna coklat milik tersangka yang digunakan saat menyiram korban, satu celana panjang bahan, dan satu unit sepeda motor Honda Supra 125 B 3468 BUA yang digunakan saat kejadian. “Pelaku kami jerat dengan Pasal 338 KUHP dan Pasal 351 KUHP dengan ancaman penjara di atas 5 tahun,” ujar Rikwanto.

Sebelumnya Titi Tinari tewas setelah disiram air keras oleh orang tak dikenal saat sedang mendorong gerobak sayur menuju rumahnya, Jumat (27/6) siang. Saat tengah tengah berjalan sembari mendorong gerobak sayurnya, dari arah belakang, tiba–tiba muncul seorang mengendarai motor dengan wajah yang tertutup rapat oleh helm dan langsung menyiramkan air keras ke punggung korban.

Mendapatkan siraman air keras, Titi langsung berteriak histeris meminta tolong sementara pelaku langsung kabur dengan mengencangkan laju motornya.

Karena keadaannya mengkhawatirkan, akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Aqidah lalu dirujuk ke Rumah Sakit Sari Asih Ciledug Kota Tangerang. Sayangnya kondisi Titi sudah sangat parah sehingga akhirnya korban menghembuskan napas terakhirnya sesaat setelah tiba di UGD rumah sakit milik Walikota Tangerang itu. (hendra/bnn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.