Zaki Rombak Kabinet April
TIGARAKSA, SNOL Pejabat eselon II dan III di lingkup Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Tangerang bakal berharap-harap cemas. Ini terkait rencana Bupati Ahmed Zaki Iskandar yang akan merombak jajaran kabinetnya.
Rencananya, mutasi dan promosi itu bakal dilakukan Zaki paling lambat April mendatang. “Mutasi dan promosi pegawai harus cepat dilakukan mengingat banyaknya kekosongan kursi kepala SKPD,” kata Bupati Ahmed Zaki Iskandar usai melantik Iskandar Mirsyad sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) definitif Kabupaten Tangerang di gedung serba guna (GSG) Tigaraksa, Rabu (27/3).
Menurut Zaki, perombakan kabinet dalam rangka reformasi birokrasi itu akan segera dilakukannya dalam waktu dekat. “Setelah melantik Sekda, kami akan melanjutkan pembahasan mutasi dan promosi pegawai ini di tingkat Badan Pertimbangan Pemusyawaratan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat). Dengan Sekda sebagai ketua Baperjakat,” kata Zaki.
Kapan? Zaki memprediksi mutasi dan promosi akan digelar pada awal April mendatang. “Paling cepat 1 minggu, atau paling lama ya dua minggu pembahasan baru selesai dan langsung dilakukan mutasi dan promosi. Biar nanti diproses dulu oleh Baperjakat,” tukas pria yang juga Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Tangerang ini.
Zaki menegaskan, pihaknya belum bisa bergerak leluasa dalam merealisasikan sejumlah programnya usai dilantik pada 22 Maret lalu. Hal ini karena pucuk pimpinan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkup Kabupaten Tangerang masih berstatus pelaksana tugas (Plt).
“Nah, kalau sudah ada Sekda definitif tinggal pembenahan di bawahnya. Ini merupakan rangkaian kerja saya sebelum membahas program besar lainnya. Seperti membahas soal aset Kota Tangerang dan Kota Tangerang Selatan (Tangsel),” paparnya.
Informasi yang dihimpun Satelit News, perombakan kabinet itu salah satunya terkait kekosongan jabatan eselon II di tujuh satuan kerja perangkat dinas (SKPD). Yakni Direktur RSUD, Kepala Dinas Cipta Karya, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM, Kepala Badan Ketahanan Pangan Penyuluhan dan Pemberdayaan Masyarakat (BKP3M), Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Asisten Daerah (Asda) Bidang Ekonomi dan Pembangunan, serta Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD).
Pengisian 7 jabatan eselon II yang masih kosong ini diprediksi bakal menjadi incaran sejumlah pegawai eselon III. Kabat yang berkembang, sejumlah pegawai eselon III setingkat Sekretaris Dinas dan Kepala Bagian akan memperebutkan 7 kursi kepala SKPD tersebut. Di samping adanya rotasi pada tingkat eselon II pada SKPD.
Sekda Kabupaten Tangerang, Iskandar Mirsyad menambahkan, pihaknya siap melaksanakan instruksi bupati untuk segera mempersiapkan pembahasan mutasi dan promosi di Baperjakat. “Pembahasan Baperjakat juga akan menjadi prioritas saya setelah dilantik. Hal ini untuk mendukung realisasi program-program bupati dan wakil bupati usai dilantik. Pengisian akan di-fokuskan pada SKPD,” tegasnya.
Terpisah Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Tangerang, Yani Sutisna membenarkan kekosongan di tujuh SKPD. “Kalau ditotal kekosongan pada eselon II, III dan IV berkisar 60 orang, dan ini harus diisi. Pengisian nanti setelah pembahasan Baperjakat, seperti dengan dengan promosi dan mutasi pegawai untuk mengisi kekosongan tersebut,” pungkasnya. (aditya/deddy)