Akses Internet Mati, Fasilitas Bursa Kerja Online Tak Berfungsi
TIGARAKSA,SN— Fasilitas bursa kerja online di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Tangerang dibiarkan mangkrak. Kondisi itu sudah terjadi sejak kantor Satuan Kerja tersebut pindah dari Cikokol Kota Tangerang ke gedung gedung PU di Kawasan Puspemkab Tangerang di Tigaraksa. Tidak adanya akses internet membuat fasilitas yang dibutuhkan masyarakat ini tidak berfungsi.
Farida, salahsatu pengunjung UPT Pelayanan Satu Pintu Ketenagakerjaan, mengeluhkan tidak berfungsinya fasilitas bursa kerja online. Dua unit komputer yang berada persis di depan loket pelayanan loket kartu kuning dalam kondisi mati dan tidak terhubung dengan internet. “Padahal sarana itu penting bagi masyarakat untuk mendapatkan informasi lowongan pekerjaan,” keluhnya saat ditemui Satelit News, Selasa (19/6).
Kasubag TU UPT Pelayanan Satu Pintu Ketenagakerjaan, Disnakertrans Kabupaten Tangerang, Mashudi, membenarkan tidak berfungsinya fasilitas tersebut. Fasilitas bursa kerja dengan sistem online saat ini tidak bisa digunakan seperti saat UPT masih berkantor di Cikokol, Kota Tangerang. ”Di sini tidak adanya akses internet di gedung baru yang kami tempati ini,” ungkap Mashudi, saat dikonfirmasi wartawan.
Dia mengakui fasilitas tersebut sebelumnya sangat bermanfaat bagi pelamar, terutama setelah kelulusan siswa SLTA. Dimana pada saat itu jumlah pelamar kerja meningkat. Selain tidak ada akses internet, fasilitas bursa kerja online juga terkendala oleh sarana dan prasarana yang kurang memadai. “Ruangan online di sini sangat sempit, kami hanya bisa menempatkan dua unit komputer saja untuk fasilitas bursa kerja online,” jelasnya.
Pihaknya juga terpaksa hanya mengoperasikan lima dari delapan loket pembuatan kartu kuning yang bisa digunakan. Kedepannya Disnaker akan berupaya mencari solusi masalah ini agar fasilitas yang dimiliki bisa dioptimalkan. “Standar operasional yang baik harus tetap dijalankan. Kami mencoba sebisa mungkin memanfaatkan ketersediaan ruangan,” terang Mashudi.
Kasi Penempatan Tenaga Kerja, Disnakertrans Kabupaten Tangerang, Moh. Akasyah mengatakan, berdasarkan catatan Disnakertrans lowongan kerja di Kabupaten Tangerang terbilang cukup tinggi. Pada bulan Januari saja ada 1106 lowongan dengan rincian laki-laki 39 dan perempuan 1067, Februari ada 178 lowongan dengan rincian laki-laki 66 dan perempuan 112, Maret ada 1279 lowongan dengan rincian 170 laki-laki dan perempuan 1109, April 100 lowongan dengan rincian 45 laki-laki dan 55 perempuan.
“Rata-rata lowongan kerja yang ada di Kabupaten Tangerang didominasi oleh pabrik sepatu, perusahaan frencise di bidang makanan dan minimarket,” tandasnya.
Sejauh ini laporan lowongan kerja masih terbatas, mengingat banyaknya perusahaan yang tidak rutin melaporkan ke dinas melalui pengawas Disnaker. Menurutnya, Disnaker bisa membantu perusahaan dalam memenuhi kebutuhan pegawai. “Kami harap perusahaan yang membuka lowongan menginformasikannya ke Dinas, agar informasinya bisa tersebar ke masyarakat luas,” terangnya.
Diberitakan sebelumnya, Kasubag TU UPT Pelayanan Satu Pintu Ketenagakerjaan, Mashudi mengatakan, peningkatan pembuatan kartu kuning setelah adanya pengumuman kelulusan. “Sepekan ini peningkatan sekityar 60 persen hingga 100 persen,” ujarnya. (fajar aditya/jarkasih)