Puting Beliung Sapu 3 Desa
RAJEG, SNOL Angin puting beliung mengamuk di tiga desa di Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang, Kamis (4/5) sore. Ratusan rumah rusak dan seorang warga dilaporkan mengalami luka patah tulang akibat tertimpa pohon tumbang. Ketiga desa yang diterjang angin kencang adalah Desa Daon, Desa Jambu Karya dan Kelurahan Sukatani.
Peristiwa terjadi sekitar pukul 16.00 saat hujan disertai angin kencang menerjang. Hujan yang berlangsung selama dua jam tersebut bahkan membuat sejumlah pohon tumbang. Akibatnya, warga panik dan berhamburan keluar dari rumah. Apalagi, karena angin ngamuk itu, sejumlah genteng rumah warga beterbangan. “Ini baru pertama kali terjadi di sini,” kata Siti Hadijah, warga RT 04/04 Desa Daon kemarin (4/5).
Menurut Siti, saat angin kencang menerjang, kepanikan melanda semua orang di rumahnya. “Suara gemuruh jelas sekali terdengar. Akhirnya saya bawa anak-anak ke teras. Ternyata di luar sudah banyak warga berhamburan,” tukas wanita 35 tahun ini.
Bahkan, saking kencangnya angin menerjang, bangunan gudang dan garasi yang berada persis di sebelah rumahnya ikut ambrol. “Mudah-mudahan ini tidak berulang. Alhamdulillah saya dan anak-anak tidak mengalami luka,” ucapnya.
Kepala Desa Daon, Muhammad Usman mengatakan, berdasarkan pendataan yang dilakukannya ada 62 rumah di 12 RT yang mengalami rusak diterjang angin puting beliung. Mulai dari rusak ringan hingga rusak berat. “Ada satu warga bernama Marsan yang mengalami patah tulang. Dia tertimpa pohon saat berteduh,” ujarnya.
Meski mengalami luka, Marsan hanya dirawat di rumah karena keluarga menolak dibawa ke rumah sakit. “Meski menolak diobati, tapi korban sudah diberikan obat dari Puskesmas. Selain itu tidak ada korban lagi dan tidak ada yang mengungsi,” jelasnya.
Usman mengatakan, pendataan yang sudah dilakukannya akan dibuatkan lampiran ke kecamatan dan Dinas Sosial Kabupaten Tangerang. Selain itu, berdasarkan informasi di lapangan, angin puting beliung juga menerjang desa dan kelurahan di sekitar Desa Daon.
Camat Rajeg, Supriyadinata membenarkan ada tiga desa di wilayah yang terkena angin puting beliung. Yakni Desa Daon, Kelurahan Sukatani, dan Desa Jambu Karya. “Jika ditotal kerusakan mencapai 100 rumah lebih dengan kategori rusak ringan hingga berat. Mudah-mudahan ini peristiwa yang terakhir,” harapnya.
Kepala Bidang Penanggulangan Bencana Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kabupaten Tangerang, Kadmita mengatakan, pihaknya masih menunggu laporan dari pihak desa, kelurahan hingga kecamatan terkait masalah ini.
“Kami harap desa atau kelurahan yang warganya menjadi korban agar mengirimkan laporan disertai foto kondisi rumahnya. Jika memang sesuai aturan memenuhi syarat bisa mendapatkan bantuan dari pemerintah,”tandasnya. (aditya/deddy)