SERANG,SNOL Pemprov Banten akan melakukan rotasi besar-besaran terhadap seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS) setingkat staf. Badan Kepegawaian Daerah (BKD) memperkirakan sekitar 60 % pegawai dirombak.

Sekretaris Dinas Pendapatan Pengeluaran Kas Daerah (DPPKD) Provinsi Banten, Toton Suriawinata mengatakan, pihaknya baru mendapat pemberitahuan dari BKD terkait reposisi PNS, khususnya yang bekerja di DPPKD Banten, karena diketahui instansi yang dipimpinnya itu menjadi dinas favorit PNS di Banten.

“Rolling pegawai kan bisa menambah ilmu, memiliki suasana baru, belum lagi mengurangi kejenuhan pada pegawai kantor,” ungkapnya.

Dia berharap reposisi ini diharapkan sesuai dengan keahlian dan http://moncrief.com/cialis-uk-suppliers kemampuan pegawai karena jika pegawai yang sudah ahli dibidangnya, sangat disayangkan jika harus dipindah.

“Ya semoga sebelum ada reposisi, ada koordinasi dengan kepala dinas terkait, karena kepala dinas yang mengetahui kemampuan pegawainya. Seperti, staf yang sudah mumpuni dibagiannya, contoh untuk bagian penaksir harga pajak kendaraan, bagian keuangan, bagian pendapatan barang dan lainnya kan staf nya sudah kita ikuti pelatihan sesuai bidang. Jadi sayang kalo dipindah,” jelas Toton.

Di DPPKD keseluruhan mempunya pegawai sebanyak 1113 orang, terdiri dari 403 PNS, sisanya TKS. “Di DPPKD ada 19 pasangan suami istri satu kantor. Ini akan kami pindahkan salah satunya, akan ada penawaran dari kami terhadap pasutri itu. Suaminya atau istrinya yang pindah,” ujarnya.

Sebelum adanya reposisi, DPPKD masih banyak membutuhkan pegawai. Terakhir, dua orang PNS baru dipindah ke DPPKD. “Hari ini aja ada dua orang PNS yang baru masuk, pindah kesini. Sebelumnya juga ada hanya tidak pernah lebih dari 10 orang,” bebernya.

Kepala BKD, Kurdi Martin mengatakan untuk melakukan reposisi penataan staf, BKD sudah melakukan langkah-langkah termasuk berkoordinasi dengan Kepala SKPD.

“Yang tahu dan paham kondisi di SKPD tentunya Kepalanya. Kami nanti akan confirm lagi dan yang melakukan eksekusi tentunya kepalanya. Sebelum pergantian tahun penataan staf di pemprov selesai,” ujarnya.

Rotasi dilakukan pada akhir tahun 2014. Plt Gubernur Banten Rano Karno menyatakan bahwa sebelum akhir tahun 2014, akan dilakukan rotasi pejabat sekaligus pegawai di lingkungan Pemprov Banten. Hal ini dilakukannya sebagai perwujudan optimalisasi reformasi birokrasi yang lebih berkualitas di Pemprov Banten.

“Tidak hanya pejabatnya yang harus direformasi, melainkan juga pegawainya agar semua program berjalan dengan optimal,” tegas Rano.(metty/jarkasih/satelitnews)