Korsleting Listrik, Gudang Pupuk Terbakar
CURUG,SNOL Kebakaran menggegerkan warga RT 02/04 Desa Cukanggalih, Curug, Kabupaten Tangerang. Kepanikan tercipta ketika satu unit gudang pupuk di desa tersebut ludes dilalap api yang muncul dari hasil korsleting listrik.
Si jago merah membesar setelah menyambar bahan kimia di tempat tersebut. Api diketahui membakar gudang kemarin dinihari sekira pukul 02.00 wib hingga jam 05.30 Wib. Hingga pukul 11.00 kemarin, asap masih keluar dari salah satu gudang milik PT Samudra Utama Narapati. Masih terdapat dua unit mobil pemadam kebakaran yang mendinginkan bahan kimia di dalam gudang.
PT Samudra Utama Narapati merupakan pabrik yang mengolah pupuk kimia. Pabrik tersebut beroperasi pada pukul 08.00 hingga pukul 22.00. Mulai dari pukul 22.00 hingga pukul 08.00, pabrik hanya dijaga oleh beberapa orang satpam.
“Sekitar jam 02.00 Wib, saya dibangunin oleh satpam pabrik. Katanya di atas gudang pabrik bahan bahan kimia terjadi korsleting kabel yang mengeluarkan percikan api. Dan dia meminta untuk membantu memadamkan listrik di gardu milik PLN yang berada di ujung jalan,” kata Aswiri, warga Cungkanggalih kecamatan Curug yang tinggal tak jauh dari pabrik tersebut kemarin.
Aswiri menambahkan, ketika didatangi, gardu PLN dalam keadaan terkunci sehingga upaya memadamkan listrik tak bisa dilakukan. Percikan api akibat korsleting pun terus menetes hingga akhirnya membakar bahan-bahan kimia.
“Ketika saya kembali ke pabrik api sudah besar, sehingga satpam langsung berkoordinasi dengan pemadam kebakaran dan kami juga meminta bantuan warga yang berada di sekitar untuk bersama-sama untuk mem-adamkan api tersebut,”katanya.
Aswiri melanjutkan, setelah pemadam kebakaran datang akhirnya pada pukul 05.30 api berhasil dipadamkan. Dia melihat hanya lokal gudang saja yang terbakar.
”Untungnya cepat dipadamkan sehingga tidak merembet ke lokasi gudang lain,” pungkasnya.
Dede Yulyana, Wadanton Regu C Pemadam Kebakaran mengatakan pada pukul 02.00 Wib, pihaknya mendapatkan laporan telah terjadi kebakaran di sebuah pabrik di Cukanggalih. Segera anggota bergerak menuju lokasi kejadian sambil terus berkoordinasi.
“Samalam untuk memadamkan api disini, kami menurunkan 8 unit mobil pemadam kebakaran yang berasala dari Curug, Kelapa Dua dan Legok. Alhamdulillah sekitar pukul 05.30 wib api sudah dapat dipadamkan, sehingga saat ini kami hanya tinggal melakukan pendinginan di lokasi kebakaran tersebut,”katanya.
Dede melanjutkan, menurut laporan sementara, pihaknya menduga kebakaran tersebut disebabkan oleh korsleting listrik di salah satu gudang penyimpanan bahan kimia pabrik.
“Dalam kejadian tersebut tidak terdapat korban jiwa karena dalam keadaan kosong, sedangkan untuk kerugian kita masih menunggu penyelidikan oleh pihak kepolisian,” pungkasnya. (sayuti/gatot/satelitnews)