Nahkoda Masih Abaikan Keselamatan

SERANG,SNOL—Puluhan Nahkoda kapal yang ada di Kecamatan Bojonegara Kabupaten Serang diberikan penyuluhan standarisasi keselamatan berlayar oleh Kementrian Perhubungan RI. Penyuluhan dilakukan karena standarisasi keselamatan para nelayan saat ini masih sangat minim.Perwakilan Kemenhub RI, Joe Derisman mengatakan, sejak tahun 2012 sedikitnya sudah ada 50 Kabupaten/Kota yang sudah mendapatkan penyuluhan standarisasi keselamatan berlayar. Kemudian pada 2015 ini Kabupaten Serang menjadi salah satu daerah yang mendaptkan penyuluhan. “Ini kegiatan pusat. Kegiatan ini sifatnya sedia payung sebelum hujan. Artinya, nahkoda ini harus berlayar dengan memenuhi standarisasi keselamatan,” kata Joe saat ditemui di Kantor Dishubkominfo dikawasan Pakupatan, Kota Serang, Rabu (21/10).

Sekretaris Dishubkominfo Kabupaten Serang, Rudianto mengatakan, Kabupaten Serang dikelilingi oleh wilayah perairan seperti Perairan Pontang, Anyer, Cinangka, Tirtayasa dan Bojoenagara. Oleh karena itu dalam hal ini perlu penekanan terhadap para nelayan akan pentingnya standarisasi keselamatan. “Saat ini baru kita fokuskan Nahkoda kapal Pulau Grenyang, tahun depan wilayah lainnya kita lakukan penyuluhan,” kata Rudianto.

Sejauh ini standarisasi keselamatan berlayar nelayan atau nahkoda di Kabupaten Serang masih banyak yang belum memenuhi standar kelayakan. Sebab masih banyak para nelayan yang tidak menyediakan alat-alat keselamatan seperti pelampung dan lainnya. “Sebelumnya kita sudah berikan sekitar 200 alat-alat keselamatan berlayar. Tapi sepertinya masih banyak yang belum memenuhi standar keselamatan berlayar,” ujarnya.

Oleh karena itu sedikitnya sebanyak 20 nahkoda yang berlayar ke pulau Grenyang diberikan penyuluhan, dimana dalam penyuluhan ini para nahkoda kapal diberikan pemahaman terkait standarisasi keselamatan yang sebanarnya. “Sejauh ini masih kondusif, belum sampai ada yang kecelakaan. Tapi kita harus sedia payung sebelum hujan. Nahkoda ini kan sangat membantu dalam kaitan memberikan pelayanan di laut,” pungkasnya. (sidik/mardiana/jarkasih)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.