Cantik dan Sehat dengan Kosmetik Halal
TANGERANG,SNOLSaat ini para wanita disajikan berbagai pilihan kosmetik untuk mempercantik dirinya. Dan salah satu produk yang saat ini tengah diburu adalah kosmetik berlabel halal.
Dengan banyaknya muslimah di Indonesia membuat kosmetik halal menjadi salah satu fokus industri kecantikan yang digarap beberapa perusahaan kosmetik di Indonesia. Selain
Sarah Faudini warga Kota Tangerang mengaku, kini lebih objektif memilih kosmetik. Mulai dari make up, perawatan tubuh, rambut, dan kulit. Menurut Sarah, semakin banyak produk yang bermunculan membuatnya harus lebih hati-hati.
Gadis berambut pendek ini mengatakan, label halal yang terdapat diproduk kosmetik lebih terpercaya dan meyakinkan. Katanya, produk yang berlabel halal akan lebih panjang proses yang dilaluinya.
“Label halal aja deh yang sudah teruji, jadi dipakai juga akan aman, apalagi yang tidak punya merk,” ujarnya sambil tersenyum.
Sayangnya, Sarah belum tahu banyak kosmetik yang sudah berlabel halal. Harusnya, semua kosmetik memiliki label ini. Semua untuk menjaga keamanan dan perlindungan kesehatan perempuan.
Store Coordinator Martha Tilaar Supermal Karawaci Kota Tangerang Dedi Solihin mengatakan, label halal ini sudah membuktikan bahwa produk ini terjamin kualitasnya. Label halal pun, prosesnya pun cukup panjang, mulai dari uji klinis, BPOM, hingga kepemiliknya langsung.
Menurut Dedi, banyak kaum perempuan yang tidak sabar atau ingin instant. Padahal, produk yang terbuat dari bahan-bahan alami memang prosesnya cukup lama. Tetapi, hasilnya sangat baik dan tidak akan ketergantungan bagi pemakainya.
“Banyak kosmetik yang instant, tapi itu cuma sementara setelah tidak pakai lagi, wajahnya kembali ke semula bahkan bisa lebih parah,”kata laki-laki berkulit putih ini.
Selama ini, bahan-bahan yang digunakan Sariayu Martha Tilaar merupakan tumbuhan herbal yang tumbuh di Indonesia. Diantaranya, daun sirih, kunyit, pegagan, sulfur, dan lainnya. Semuanya, diolah dan diproduksi langsung di Indonesia.
Sebab itulah, ia yakin perempuan yang melakukan perawatan tubuh menggunakan produk alami dan herbal tidak akan ketergantungan setelah tidak memakainya. Bisa dibilang, make up, body care, skin care, dan hair care akan lebih aman dan terjamin halal.
Jangan sampai salah pilih, kosmetik yang paling penting utamakan kesehatan bukan kecantikan. Ia mengaku, sudah banyak costumer yang kembali menggunakan kosmetik herbal untuk mengembalikan wajahnya yang sudah rusak setelah memakai produk tak bermerk.
Menurut Dedi Kosmetika halal dianggap penting karena ini menyangkut apa yang masuk ke dalam tubuh manusia. Menurut Roy, beberapa bahan yang merupakan titik kritis kehalalan dalam kosmetika adalah lemak, kolagen, elastin, ekstrak plasenta, zat penstabil vitamin, asam alfa hidroksil, dan hormon. Bahan-bahan tersebut sangat rawan karena bisa jadi berasal dari lemak hewan yang diharamkan.
“Label ini memang membuat costumer lebih cerdas memakai kosmetik, agar tidak sembarangan memakainya, bahayanya bukan saat ini saja tapi dimasa yang akan datang pula,” pungkasnya. (widiawati/hendra)