Pemekaran Kecamatan Belum Mendesak
KARAWACI, SNOL Rencana pemekaran kecamatan serta kelurahan yang kini tengah dikaji Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) ditanggapi biasa masyarakat. Pemekaran dianggap belum mendesak karena saat ini belum ada keluhan atau permasalahan yang mengharuskan diadakannya pemekaran tersebut.
Tokoh masyarakat Karawaci, Nasution menjelaskan, dirinya belum mengetahui rencana Pemkot untuk melakukan pemekaran wilayah khususnya untuk Karawaci yang memiliki jumlah kelurahan terbanyak. “Belum tahu soal itu (pemekaran-red). Menurut saya selama ini pelayanan di Karawaci baik dan tidak ada keluhan dari bawah walaupun banyak kelurahannya,”ujar Nasution, kemarin saat ditemui koran ini.
Namun demikian, katanya apabila hal itu terwujud dirinya mendukung apapun yang dilakukan oleh Pemkot. Akan tetapi, sebelumnya dia mengharapkan agar pemda melakukan sosialisasi supaya masyarakat dapat mengetahui dan dapat memberi jaminan kepada masyarakat bahwa dampak yang terjadi akibat pemekaran dapat diselesaikan dengan baik.
“Kami sebagai masyarakat mendukung program pemerintah yang dilakukan untuk kebaikan masyarakat,”ujar Nasution.
Terpisah salah seorang warga yang ditemui di Kecamatan Karawaci Muhammad mengatakan, jumlah kelurahan yang banyak di Karawaci tidak mempengaruhi pelayanan kecamatan yang didapatnya. Ditambahkannya, bahwa yang lebih mendesak adalah meningkatkan pelayanan dalam bidang lainnya agar untuk memberikan kenyamanan kepada masyarakat. “Yang lebih ditingkatkan saja pelayanannya bisa tambah pegawai di berbagai bidang bukan hanya bidang administrasi pelayanan saja,”ujar Muhammad.
Sebelumnya, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Tangerang Said Endrawiyanto mengatakan, pihaknya tengah mengkaji untuk dilakukannya penambahan jumlah kecamatan dan kelurahan. Hal itu dilakukan guna mempercepat pelayanan dan meningkatkan pelayanan terutama di wilayah yang penduduknya padat seperti di Ciledug dan Karawaci yang jumlah kelurahannya paling banyak dari wilayah lainnya.
Untuk penyelesaian kajian diharapkan satu dua bulan kedepan akan selesai dan di tahun depan sudah berdiri wilayah baru hasil pemekaran tersebut. “Berbagai aspek termasuk a spek sosiologisnya. Kajian yang akan menentukan berapa hasil pemekaran dari 13 akan menjadi berapa diharapkan akhir tahun ini selesai,”ujar Said. (mg28/made)