KPU tak Temukan Ijazah Bodong
PANDEGLANG,SNOL– Guna mengecek dan membuktikan keabsahan ijazah para Bakal Calon Bupati (Balonbup) dan Bakal Calon Wakil Bupati (Balon Wabup), KPU Pandeglang melakukan pemeriksaan keaslian ijazah mereka dengan mendatangi tempat sekolahnya dan kampus dimana mereka kuliah.Dari hasil pembuktian itu diketahui, seluruh ijazah para Balonbup-Balon Wabup semuanya asli dan tidak ada yang mencurigakan, apalagi ijazah bodong. Ijazah yang dicek adalah ijazah SLTA dan ijazah pendidikan terakhir yang digunakan pasangan calon (Paslon) saat mendaftar.
Katua Pokja Pendaftaran Paslon KPU Pandeglang, Ade Mulyadi mengatakan, verifikasi dan pengecekan keaslian ijazah dilakukan ke daerah Bandung dan Jakarta, karena Aap, Tanto dan Dodo, ketiganya lulusan perguruan tinggi di Bandung. Sedangkan, Irna, Romlah dan Riadi, lulusan perguruan tinggi di Jakarta.
“Ijazah yang kami periksa sesuai ajuan para Paslon. Kami langsung mendatanginya ke tiap tempat sekolah mereka dulu. Dari ketiga Paslon tersebut, kami tidak menemukan ijazah bodong, semuanya asli,” kata Ade, Selasa (4/8).
Dari semua Paslon, ada satu calon yang SMA nya lulusan dari luar negeri (Singapura) yaitu Riadi. Pihaknya mengaku, tidak melalukan verifikasi ijazah SMA Riadi ke Singapura, karena jarak yang harus ditempuh sangat jauh. Akhirnya, sebagai penunjang ijazah Riadi, KPU memverifikasi ijazah S1 nya.
Pihaknya meyakini, ijazah SMA Riadi asli karena ijazah S1 nya juga asli. Artinya, kalau ijazah SMA nya palsu, tidak mungkin Riadi bisa melanjutkan sekolah ke perguruan tinggi di Jakarta.
“Kalau tingkat keyakinan ijazah seseorang yang pernah mencalonkan atau mantan pejabat dapat diyakinkan tidak bodong, karena mereka dulu pernah lolos dari pencalonan. Masa mantan pejabat ijazahnya bodong,” tambahnya.
Ketua KPU Pandeglang Ahmad Sujai menambahkan, untuk menyakinkan lagi ijazah Paslon bodong atau tidaknya, pihaknya juga sudah mendapatkan surat edaran dari KPU pusat Nomor : 416/KPU/VII/2015 bahwa KPU ada MoU dengan Kementrian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemendikti), akan membantu memeriksa keaslian ijazah para Paslon Kepala Daerah se-Indonesia.
“Kami sudah memberikan foto copy ijazah semua Paslon ke KPU pusat, sesuai yang diberikan kepada kami. Kemendikti juga membantu melakukan pemeriksaan ijazah semua calon. Hasil pemeriksaan kami, ijazah para calon Bupati dan Wakil Bupati di Pandeglang semuanya asli,” ungkapnya. (mg29/mardiana/jarkasih)