Hari Ini Pelunasan BPIH Tahap Dua Ditutup
JAKARTA,SNOL—Kesempatan melunasi BPIH reguler ditutup hari ini (13/7). Yakni seiring dengan deadline pelunasan BPIH reguler 2015 tahap dua. Jika masih ada sisa kuota, langsung diisi calon jamaah haji (CJH) kuota cadangan. Tidak ada lagi penyisiran CJH baru di daftar antrean.
Data dari Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kementerian Agama (Kemenag) menunjukkan bahwa kuota pelunasan BPIH tahap kedua tersisa 3.575 kursi lagi. Dengan demikian dari total kuota haji reguler 2015 sebanyak 154.049 orang, sudah ada 150.474 orang yang telah melunasi pembayaran ongkos haji.
Kasubdit Pendaftaran Haji Kemenag M. Noer Alya Fitra mengimbau supaya seluruh CJH berhak lunas BPIH tahap kedua untuk segera melunasinya. Dengan demikian, seluruh kuota pelunasan BPIH tahap kedua bisa terserap optimal.
Apalagi nama-nama yang masuk ke dalam kuota berhak lunas BPIH tahap kedua adalah usulan masing-masing jamaah. Idealnya seluruh CJH kuota pelunasan BPIH tahap kedua bisa melunasi BPIH. Sebab mereka berinisiatif sendiri mengusulkan masuk kuota pelunasan tahap kedua. Seperti usulan dimajukan karena usia lansia, penggabungan suami/istri, dan penggabungan anak dengan orangtua.
Meski begitu, pejabat yang akrab disapa Nafit itu mengatakan potensi kuota tidak terserap dari masa pelunasan BPIH tahap kedua masih terbuka. “Jika saat ditutup besok (hari ini, red) ada kuota sisa, maka otomatis akan diisi oleh CJH cadangan,” katanya.
Dengan sistem cadangan ini, Kemenag berupaya pengurusan sisa kuota pasca pelunasan tahap kedua tidak sampai memakan waktu banyak. Kemenag tidak lagi menerima usulan-usulan pengisian kuota. Sebab pengisian kuota sudah ditetapkan sejak awal melalui kelompok CJH cadangan.
Kemenag sudah menetapkan CJH kuota cadangan berjumlah 7.775 jamaah. Data hingga tadi malam menyebutkan, sudah ada 5.802 jamaah kuota cadangan sudah melunasi BPIH reguler. Melihat sisa CJH yang belum melunasi BPIH tahap kedua yang berjumlah 3.575 orang, otomatis tidak semua CJH kelompok cadangan akan bisa berangkat tahun ini. Diperkirakan hanya ada 1.000 sampai 2.000-an CJH kelompok cadangan yang benar-benar bisa berhaji tahun ini.
Lantas bagaimana memilih di antara CJH kuota cadangan yang berhak berhaji tahun ini” Nafit menuturkan kriteria pertama adalah memprioritaskan CJH kuota cadangan yang melunasi BPIH di tahap pertama Juni lalu. (wan/end/jpnn)