Voucher Bansos Rumah Tak Layak Huni Akhirnya Cair
SERANG,SNOL– Dana Bantuan Sosial (Bnasos) yang tidak terencana sebesar Rp 450 juta dari Pemprov Banten akhirnya bisa dicairkan. Uang tersebut untuk renovasi rumah bagi masyarakat kurang mampu yang ada di wilayah Banten.
Kepala Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah (DPPKD) Provinsi Banten Wahyu Wardhana, mengaku sudah mencairkan dana untuk 30 penerima Bansos dari 40 penerima yang diajukan biro kesejahteraan rakyat (Kesra). “Sekitar 30 penerima bantuan hibah tak terencana, semuanya diperuntukan bagi renovasi rumah tidak layak huni. Adapun setiap kepala keluarga, diberikan bantuan tak terduga dari Pemprov Banten sebesar Rp 15 juta,” kata Wahyu, tanpa merinci nama-nama penerima bantuannya, Rabu (10/6).
Sedangkan, bagi 10 penerima lagi belum dicairkan lantaran masih dilakukan pendataan kelengkapan dokumen persyaratannya. “Semua pengajuan bantuan dari Biro Kesra harus dicek kembali, 10 penerima masih proses verifikasi,” jelasnya.
Wahyu menjelaskan, berdasarkan data yang ada, DPPKD belum menerima pengajuan bantuan yang berasal dari masyarakat untuk biaya pengobatan. Namun dia mengakui dalam rapat bersama antar SKPD sudah muncul satu nama yang akan diberikan bantuan untuk pengobatan yakni manusia akar di Kabupaten serang.
Ia menyebutkan, alokasi bantuan tak terencana bagi masyarakat kurang mampu untuk tahun ini sebesar Rp 6 miliar. “Tahun 2014 lalu mencapai Rp 10 miliar, dengan sisa anggaran yang tidak terpakai mencapai Rp 1 miliar lebih, dan sudah dikembalikan ke kas daerah,” terangnya.
Pihaknya merespon positif terkait keinginan Biro Kesra, untuk meningkatkan alokasi anggaran bantuan tak terduga. Apalagi masih banyak warga kurang mampu di Banten yang membutuhkan bantuan pemerintah. Namun disisi lain, informasi adanya bantuan dari pemerintah belum banyak diketahui masyarakat. “Kedepan kita akan sosialisasi secara merata kepada masyarakat, agar bantuan untuk masyarakat kurang mampu bisa merata,” pungkas Wahyu.
Diberitakan sebelumnya, sejumlah warga penerima voucher bansos RTLH mendatangi Biro Kesra Provinsi Banten menanyakan pencairan voucher bantuan sosial (Bansos) yang dibagikan Plt Gubernur kepada warga di Labuan, beberapa waktu lalu. (metty/mardiana/jarkasih)