Perpustakaan Keliling Dinilai Belum Optimal

TIGARAKSA,SNOL—Pemkab Tangerang dinilai belum optimal dalam penyelenggaraan program perpustakaan keliling. Padahal manfaat membaca buku bagi pelajar sangat penting. Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Tangerang, Syarifullah mengatakan, hingga saat ini Pemkab Tangerang dinilai belum maksimal dalam menjalankan salah satu program unggulan penyelenggaraan perpustakaan keliling.

Kondisi ini membuat upaya pemerintah untuk memajukan dunia pendidikan belum optimal.

“Satu ketika saya pernah menanyakan kepada Bappeda (Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah,red) seberapa persen rencana pemerintah mencerdaskan anak bangsa. Hingga kini mereka belum memberikan jawaban. Padahal dengan memberikan buku bacaan kepada anak-anak sama saja memberikan mereka wawasan tentang perkembangan dunia,” ungkapnya kepada Satelit News, kemarin.

Menurut Syarifullah, bagaimana pemerintah bisa memajukan dunia pendidikan jika tidak didukung dengan sarana dan prasarananya. Ia menilai dengan membaca buku sama saja artinya dengan melihat dunia. “Jadi tidak perlu kami mengeluarkan uang banyak hanya untuk melihat dunia. Kan jendela dunia itu adalah buku. Artinya kan perpustakaan tersebut sangat penting untuk masyarakat di Kabupaten Tangerang,” ujarnya.

Sementara itu Bupati Tangerang Zaki Iskandar mengatakan, pihaknya akan membangun perpustakaan di seluruh kecamatan di Kabupaten Tangerang. Menurutnya perpustakaan itu sangat penting untuk membuka wawasan bagi anak-anak. Pihaknya berharap kepada masyarakat untuk bersabar, sebab untuk melakukan perubahan butuh proses yang panjang.

“Memang kami menyadari masih banyak kebutuhan yang belum terakomodir dan terlaksana secara optimal dan maksimal, tapi untuk sementara ini yang sudah berjalan itu kalau tidak salah ada 8 kecamatan. Sedangkan untuk mobil perpustakaan sendiri sudah ada 5 yang siap beroperasi dan keliling di kecamatan-kecamatan yang membutuhkan,” pungkasnya. (mg27/aditya)