Ketua Forum CSR Mundur dari Tim Pansel Sekda

PAMULANG,SNOL–Sempat menuai kontroversi, dikabarkan Ketua Forum CSR Ali Samson Pane mengundurkan diri dari keanggotaan Tim Panitia Seleksi (Pansel) Sekda Kota Tangsel. Pemkot setempat pun membenarkan kabar tersebut.

Sekretaris Daerah (Sekda) Tangsel Dudung E Diredja membenarkan pengunduran diri Ali Samson Pane dari keanggotaan Pansel Sekda. Atas pengunduran diri pihaknya tidak bisa memaksanya, maka Dudung mengaku sangat menghormati keputusan itu.

“Secara pribadi sangat menghormati sikap Pak Samson Pane atas pengunduran dirinya dari anggota Tim Pansel,” kata Dudung Minggu (25/4). Atas keputusan tersebut, Dudung memastikan Pansel tetap berjalan dalam proses seleksi calon Sekda nantinya.

Namun demikian, akan melakukan berbagai upaya seperti koordinasi dengan pemerintah pusat yang diwakili KASN, selaku lembaga yang memiliki otoritas dalam kewenangan penentuan Tim Pansel. “Sesuai regulasi yang ada, tentunya kami akan melakukan koordinasi dengan KASN langkah apa yang perlu ditempuh pemkot,” terangnya.

Dudung pun belum bisa memastikan siapa penganti Pane nanti. Namun setidaknya, penggantinya juga harus sama yang menekuni dan mahir dalam bidang dunia usaha. Sebab untuk melengkapi latar belakang anggota Tim Panse Sekda yang sudah ada, yakni birokrasi, akademisi.

“Mengenai siapa penggantinya kita belum bisa menentukan, namun agar tim pansel menenuhi unsur, perlu dipertimbangkan dari unsur yang mewakili dunia usaha,”pungkas pria yang hoby makan ikan ini.

Lanjutnya, surat rekomendasi dari KASN sendiri saat ini telah sampai ke Pemkot Tangsel sebagaimana sebelumnya diajukan sebanyak lima orang. Yakni yakni Dudung E Diredja sebagai ketua tim, Asda 1 Bidang tata Pemerintahan Kota Tangsel Ismunandar.

Kemudian Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Propinsi Banten Cepi Safrul. Serta dari akademisi yaitu Rektor Institut Teknologi Indonesia (ITI) Isnuwardianto. “Dan terakhir ketua Forum Corporate Social Responsibility (CSR) Kota Tangsel, Ali Samson Pane yang ternyata mengundurkan diri,” ujarnya.

Secara terpisah, kendati rekomendasi dari KASN telah diterima oleh Pemkot Tangsel, namun hingga kini pihak Rektor Institut Teknologi Indonesia (ITI), mengaku belum menerima surat resmi dirinya menjadi bagian dari tim Pansel. Untuk itu dia menunggu jika memang benar dirinya ikut dilibatkan secara pasti.

“Prihal Pansel saya belum terima SKnya. Jadi saya belum resmi,” demikian isi pesan pendek yang dikirim oleh Isnuwardianto, Minggu (26/4). (pramita)