PLTU Baru Harus Prioritaskan Tenaga Kerja Lokal

SERANG,SNOL–Rencana Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Kecamatan Kramatwatu Kabupaten Serang, diharapkan bisa memprioritaskan penyerapan tenaga kerja lokal. Hal itu, sebagai bentuk kepedulian pihak perusahaan terhadap lingkungan sekitar.

Camat Kramatwatu Nur Saad mengatakan, walaupun rekruitmen tenaga teknisnya dari luar namun untuk posisi-posisi tertentu seperti Satpam atau cleaning servis misalnya, diharapkan memberdayakan masyarakat sekitar. “Ya, kami ingin angka pengangguran warga disini bisa berkurang,” kata Nur Saad, saat ditemui di kantornya, Rabu (22/4).

Keinginannya tersebut sudah disampaikan saat kegiatan sosialisasi beberapa waktu lalu, dengan pihak perusahaan. Ia mengaku, usulan tersebut mendapat respon positif dari pihak perusahaan. “Katanya sih mereka siap. Apalagi, masyarakat lebih tahu kondisi didaerah, kalau misalkan dilibatkan jadi satpam atau lainnya,” tambahnya.

Terkait adanya pembangunan PLTU tersebut, masyarakat tidak ada yang keberatan. Mengingat, lokasi yang dijadikan PLTU jauh dari pemukiman penduduk. ”Kalau saya pribadi, jika ini program pemerintah dan masyarakat setuju. Maka, saya pun akan ikut. Saya melihat, masyarakat pada setuju. Mungkin, karena lokasinya jauh dari rumah warga,” ujarnya.

Dijelaskannya, pembangunan PLTU yang sedianya akan dilakukan di Desa Terate pada 2016 nanti, merupakan tanah milik warga yang dibeli oleh PT Jababeka pada tahun 1992 silam. Namun, tahun 2004 lalu PT Jababeka menjualnya ke pihak perusahaan PLTU tersebut.

“Pembebasannya sudah lama, saya juga belum menjabat. Itupun, melalui PT. Jababeka. Terus, dijual lagi ke pihak PLTU,” pungkasnya.

Salah seorang warga Terate, Hanafi, mengaku sangat setuju dengan rencana dan pernyataan camat. Jika suatu pembangunan memberikan kontribusi positif kepada masyarakat, tentunya harus didukung. “Kalau saya sih, tidak ada masalah. Selama pemerintah merencanakan pembangunan PLTU, dan memberikan dampak positif serta tidak mengganggu masyarakat,” imbuhnya.

Seperti diketahui, PT Pembangkit Jawa Bali (PJB) berencana membangun PLTU di Desa Terate, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang tahun 2016 mendatang. PLTU dengan kapasitas 2 x 1000 mw, akan beroperasi pada 2019 dengan nilai investasi 2 Miliar US Dollar, atau setara dengan Rp 25 Triliun. (mg23/mardiana/jarkasih)