Investasi 2015 Banten di Target Rp600 Triliun

SERPONG,SN—Plt. Gubernur Banten Rano Karno menargetkan jumlah investasi yang masuk ke Banten tahun ini meningkat 2 kali lipat dibanding tahun lalu.k Jika sebelumnya jumlah investasi yang masuk sebesar Rp300 triliun di tahun 2015 ini meningkat menjadi Rp600 triliun.

Rano menjelaskan peningkatan penambahan penanaman modal ini akan mengandalkan sektor industri pengolahan nonmigas.
Target pemerintah provinsi terbilang sangat tinggi. BKPM mencatat pada tahun lalu saja investasi asing maupun domestik yang terealisasi hanya Rp30 triliun. Nilai ini terdiri dari Rp8,08 triliun penanaman modal dalam negeri dan US$2,03 miliar penanaman modal asing.m“Investasi di Banten lebih banyak penanaman modal asing membidik industri besar seperti pabrik semen di Bayah,” ucap Rano.
Pemprov mengaku siap memfasilitasi minat investasi yang datang, baik penyediaan lahan maupun infrastruktur pendukung semisal pembangkit listrik. BKPM mencatat pada 2014, Banten termasuk lima provinsi yang menyerap investasi terbesar.
Selain itu demi meningkatkan masuknya investasi tersebut pihak Pemrov Banten telah melakukan Penyesuaian perubahan skema perizinan investasi di Provinsi Banten mengikuti program Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP).
Bahkan Rano memastikan masa transisi mengikuti PTSP yang digagas Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) tidak boleh terlalu lama. Dalam waktu enam bulan seluruh pemerintah provinsi diyakini sudah selesai menyesuaikan diri. “pertengahan tahun ini, yang pasti tak boleh lama, tidak lebih dari enam bulan,” pungkasnya.(hendra)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.