Ribuan Warga Gagal Rekaman KTP-el
TANGERANG, SNOL—Proses perekaman KTP-el di Kota Tangerang mengalami kendala. Hal ini lantaran terjadi gangguan jaringan provider sehingga server tidak berfungsi.
Akibatnya, tidak kurang 1.200 perekaman KTP-el gagal dilaksanakan.
Kepala Bidang Kependudukan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Tangerang, Sri Warsini mengatakan, perekaman KTP-el terganggu dengan rusaknya server perekaman di Kantor Disdukcapil serta mesin rekam di seluruh kecamatan di Kota Tangerang. Kerusakan tersebut disebabkan oleh jaringan yang dikelola oleh provider swasta mengalami gangguan.
“Hari Selasa (17/3) ada updating software setelah itu, hari Rabu (18/3) terjadi gangguan dari jaringan provider sampai sekarang (kemarin-red), hari Sabtu sudah kami laporkan ke Kemendagri untuk menindaklanjuti kerusakan tersebut,” ujar Sri.
Sri menambahkan, dengan asumsi setiap harinya ada sekitar 300 orang yang ingin melakukan perekaman, sementara terjadi gangguan sejak hari Rabu maka ada sekitar 1.200 orang terganggu perekaman KTP-el nya. “Iya kami menghitung rata-rata paling sedikit ada 300 orang yang merekam KTP-el nya,”ungkap Sri.
Berdasarkan data yang dihimpun Disdukcapil Kota Tangerang, sampai dengan bulan Maret 2015, dari jumlah penduduk Kota Tangerang yang mencapai 1.715.035, wajib KTP-el adalah 1.336.105 jiwa. Sementara yang sudah merekam KTP-el hingga 6 Maret 2015 mencapai 981.705 jiwa.
Dari data tersebut, Kecamatan Tangerang berada di urutan pertama untuk jumlah warga yang paling banyak belum merekam KTP-el nya yaitu 39.386 jiwa. Sementara, Kecamatan Benda menjadi urutan paling sedikit dari data yang belum merekam KTP-el nya.
Sementara Camat Cibodas, Boyke Syafei mengatakan, untuk perekaman KTP di kecamatannya tidak mengalami hambatan. Begitu juga dengan animo masyarakat untuk merekam kembali KTP-el nya. Terkait dengan mesin perekam yang rusak, pihaknya tidak mempermasalahkannya serta mengimbau kepada masyarakat untuk bersabar dan kembali lagi ke kecamatan untuk perekaman KTP-el nya.
“Ada peningkatan perekaman KTP-el di Kecamatan Cibodas namun datanya saya tidak ingat pastinya. Sudah disosialisasikan kepada kelurahan sampai ke tingkat RW, untuk segera mengurus KTP-el nya termasuk saya sendiri telah merekam kembali KTP-el yang saat itu belum tercetak ,”ujar Boyke. (mg28/made)