Gelapan 18 Unit Mobil Rental, Pejabat BLKI Serpong Ditahan
CILEDUG, SNOL — Vonny L Dumais, seorang PNS Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Banten diamankan Polsek Ciledug. Pria yang menjabat Kasie Pengembangan dan Pemasaran BLKI Serpong ini harus berurusan dengan polisi lantaran melakukan penggelapan 18 unit mobil rental.
Kanit Reskrim Polsek Ciledug, AKP Afendi menjelaskan, berdasarkan laporan dari korban, Vonny diamankan akibat ulahnya yang melakukan penggelapan terhadap mobil rental yang disewanya dan diahlikan ke orang lain. “Untuk di Polsek Ciledug ada sebanyak enam unit mobil yang digelapkan, dan ini masih terus dilakukan pengembangan,” ungkapnya.
Afendi menjelaskan, korban yang melapor sudah banyak sehingga tidak tertampung lagi, dan akhirnya Vonny dipancing untuk ketemuan dan ditangkap di dekat Samsat Ciledug. “Kemungkinan pelaku pemain lama, karena mobil yang digelapkan banyak dan tidak hanya di Ciledug saja,” katanya.
Saat ini, tersangka Vonny dititipan di Lapas Wanita selama 20 hari, dan akan diperpanjang tahanannya sampai berkas penyidikannya rampung. “Kita belum bisa memberikan informasi yang lebih, karena masih dalam pengembangan pihak kepolisian, kita juga masih mencari perantara mobil rental lainnya, dikarenakan Vonny sampai saat ini masih tertutup dan tidak banyak bicara,” kata Afendi seraya mengatakan tersangka sudah diamankan sejak dua minggu lalu.
Terpisah, Kepala Disnakertrans Provinsi Banten, Hudaya Latuconsina membenarkan kalau anak buahnya menjadi tahanan Polsek Ciledug akibat penggelapan mobil rental. “Ya benar, dia merupakan Kasie Pengembangan dan Pemasaran BLKI Serpong, dan pihak kepolisian sudah memberitahukan kepada kita kalau Vonny diamankan akibat kasus penggelapan,” jelasnya.
Terkait kasus ini, Hudaya menyerahkan sepenuhnya ke pihak berwajib. “Dia kan (Vonny-red) diamankan akibat ulah pribadinya bukan lembaga, sehingga kita serahkan saja sepenuhnya ke pihak berwajib, kita tunggu hasilnya seperti apa,” ungkapnya.
Salah seorang korban, Rizal Fahrudin mengaku mengenal Vonny setelah dikenalkan oleh teman kecilnya, Ernes. Saat itu, Rizal mencari mobil untuk mertuanya yang tinggal di Lampung. Ernes yang mengetahui kalau dia sedang mencari mobil lalu dikenalkan kepada Vonny. Dan akhinya berawal dari pinjam uang gadai kendaraan, Vonny menggadaikan mobil Avanza dengan uang senilai Rp 28 Juta, setelah itu selama tiga bulan Vonny menggadaikan kembali dengan mobil yang berbeda.
“Saya percaya dengan Vonny karena dilihat dari pribadinya dia seperti orang kaya. Dan cerita kalau waktu itu butuh uang untuk memodalkan suaminya menjadi calon legislatif, jadi saya percaya ambil mobil gadean tersebut,” katanya. (irm/dm/bnn)