HTI Pun Curiga ISIS Bentukan Intelijen AS dan Israel
JAKARTA,SNOL Bukan hanya sementara publik Indonesia yang curiga ada Amerika Serikat, Inggris dan Israel di belakang deklarasi Islamic State of Iraq and Syria (ISIS). Kecurigaan ini juga menghinggapi Hizbut Tahrir Indonesia (HTI).
“Misalnya, mengapa deklarasi ISIS tidak mengundang reaksi Barat, padahal dengan tegas Barack Obama pernah mengatakan tidak akan tinggal diam bila ada pihak yeng mendeklarasikan khilafah,” kata Jurubicara Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), Ismail Yusanto, kepada Rakyat Merdeka Online beberapa saat lalu (Kamis, 7/8).
Hingga saat ini juga, lanjut Ismail, belum terdengar reaksi ISIS terhadap Isarel yang menyerang Gaza dengan begitu membabibuta. Padahal salah satu fungsi utama kekhalifahan Islam adalah sebagai pelindung umat Islam.
“Ini umat Islam dibanti begitu rupa, diam saja,” ungkap Ismail.
Hal lain, fakta di lapangan, ungkap Ismail, kelompok ISIS malah menyerang wilayah yang dikuasi oleh kelompok Jabhat al Nusroh di Suriah, dan bukan menyerang wilayah pemerintahan Bashar Assad.
“Jangan-jangan pernyataan Snowden bahwa ISIS bentukan Mossad Israel, CIA Amerika dan M-16 Inggris benar,” demikian Ismail.(yan/ysa/rmol)