Jadwal Penutupan Diubah Lagi

Dari Jam 09.00-14.00 WIB
TANGERANG, SNOL Rencana penutupan pintu M1 Bandara Soekarno-Hatta yang sedianya akan dimulai pada pukul 07.00-18.00 WIB sejak Senin (6/1) urung dilaksanakan. Penyebabnya, Walikota Tangerang Arief R Wismansyah menyatakan permintaan tinjau ulang atas rencana tersebut. Tak cukup meminta tinjau ulang, aparat Pemkot Tangerang bahkan langsung bereaksi cepat menutup Jalan Parimeter Selatan dimana jalan ini semula akan dijadikan jalur warga Tangerang menuju Jakarta. Arief tak sudi otoritas bandara menyediakan jalur alternatif hanya ala kadarnya.
Alhasil, otoritas bandara yang kalah sigap pun ‘menyerah’ dan memutuskan dan mengikuti keinginan Pemkot Tangerang. Pertemuan pun akhirnya kemarin digelar di kantor Walikota Tangerang. Selain walikota dan otoritas bandara, hadir dalam pertemuan tersebut perwakilan Polres dan para SKPD terkait.
Dalam pertemuan disepakati uji coba penutupan tetap dilaksanakan. Namun dengan ketentuan waktu penutupan adalah dari pukul 09.00 WIB-14.00 WIB bukan pada pukul 07.00-18.00 WIB sebagaimana direncanakan sebelumnya. “Pada prinsipnya, Walikota sangat mendukung. Hanya memang jamnya diubah dari pukul 09.00-14.00 WIB, selain itu untuk jalurnya juga diubah, bagi warga Tangerang yang ke Jakarta bukan lagi lewat Parimeter Selatan tapi Parimeter Utara, sedangkan untuk ke Tangerang lewat Parimeter Selatan” ujar Kepala Otoritas Bandara Wilayah I, Adi Kanrio kepada wartawan usai pertemuan di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, kemarin.
Adi menambahkan, menyikapi hasil pertemuan ini, pihaknya akan segera melakukan sosialisasi. “Kalau bisa besok (hari ini) ya kita laksanakan besok,” jelasnya. Dia juga melanjutkan, alasan pihaknya bersedia mengubah jam penutupan adalah menunggu kesiapan terkait infrastruktur penunjang seperti penerangan dan lainnya. Pihaknya pun berjanji akan melakukan perbaikan infrastruktur sebagaimana disyaratkan oleh Walikota Tangerang. “Akan kami bicarakan mengenai hal itu lebih lanjut. Tapi perlu diketahui lewat manapun sebetulnya trafik itu susah dihindari,” jelasnya.
Sementara Walikota Tangerang Arief R Wismansyah tetap meminta agar otoritas bandara memfasilitasi dua hal yakni, terkait akses masyarakat ke Jakarta dan bandara. “Karena pihak bandara sudah membuat dua akses jalur, maka saya minta agar hal itu dimanfaatkan, makanya kedepan akses warga menuju Jakarta bakal melintasi jalur Parimeter Utara sedangkan untuk warga dari Jakarta akan melalui Parimeter Selatan,” tegasnya.
Disinggung, apakah sebelumnya tidak ada pertemuan antara Pemkot dengan otoritas bandara sehingga sampai terjadi kendala seperti kemarin, menurut mantan Presdir Sari Asih Group ini, pada pertemuan sebelumnya memang sudah ada pembahasan. Namun apa yang dibahas berbeda dengan yang dilaksanakan. “Pada pertemuan sebelumnya kami menyampaikan keinginan agar pihak otoritas bandara memperbaiki jalur alternatif, lha ini kok jawabannya dengan memperpanjang waktu penutupan,” sesalnya. (made)