Kwik Cuma Ditanyai Istilah-istilah Ekonomi oleh KPK

JAKARTA,SNOL  Penanganan perkara korupsi dana talangan untuk Bank Century terus bergulir di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Untuk kesekian kalinya, KPK menghadirkan mantan Menteri Koordinator Ekonomi dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional, Kwik Kian Gie untuk menjadi saksi ahli skandal bail out Rp 6,7 triliun itu.
Kepada wartawan yang menemuinya di Gedung KPK, Jakarta, usai dirinya bersaksi (Jumat siang, 1/11), Kwik mengatakan diskusi dengan KPK hari ini lebih banyak mengenai pengertian-pengertian dan istilah-istilah dalam bidang ekonomi perbankan.
Ekonom yang dekat dengan elite PDI Perjuangan ini mengaku tidak membicarakan siapa saja pihak yang harus dimintai pertanggungjawaban hukum dalam perkara ini.
“Saya tidak tahu. Saya cuma ditanya pengertian-pengertian, tafsirannya apa , istilah-istilah dalam bidang ekonomi perusahaan,” paparnya.
Dari awal menangani kasus ini KPK sudah menggilir para tokoh yang berkaitan dengan kebijakan bailout dan kompeten untuk bersaksi.  Diantaranya, Sekretaris KSSK, Raden Pardede; mantan Komisaris Lembaga Penjamin Simpanan, Darmin Nasution; mantan Kepala Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan, Anggito Abimanyu.
Dua tokoh utama KSSK juga sudah digarap. Yaitu, Sri Mulyani selaku mantan Ketua KSSK merangkap merangkap Menteri Keuangan, dan Wakil Presiden Boediono selaku mantan Gubernur Bank Indonesia merangkap Gubernur BI. Sri Mulani diperiksa di Washington DC, Amerika Serikat, pada akhir April lalu di sela tugasnya sebagai pimpinan Bank Dunia. Sedangan Boediono pernah dimintai keterangannya oleh KPK di Istana Wapres, pada April 2010. Namun ketika itu kasus Century belum masuk ke tahap penyidikan.(ald/rmol)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.