307 Posko Kesehatan Operasi H-7 Sampai H+ Lebaran

SERANG,SNOL Dinas Kesehatan Provinsi Banten mengoperasikan 307 posko kesehatan pada H-7-H+7 lebaran 2012 nanti. Ratusan posko tersebut dipasang di jalur mudik/balik lebaran di Kabupaten/Kota seperti di terminal, stasiun kereta api, Pelabuhan Merak dan titik jalur mudik lain.
”Itu mulai dioperasikan H-7-H+7 lebaran nanti. Penyediaan posko kesehatan merupakan kerjasama dengan dinas kesehatan kabupaten/kota di Banten,” kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten, Djaja Buddy Suarja, Jumat (3/8).
Dinkes menyiapkan 2.925 orang tenaga medis dengan meliputi, dokter sebanyak 462 orang, perawat sebanyak 1.779 orang, tenaga kesehatan lain sebanyak 694 orang. ”Para petugas itu juga dibantu dari PMI provinsi dan kabupaten/kota,” ujarnya.
Selain itu, Dinkes juga sudah menyiapkan 52 Puskemas lebih yang terdapat pada jalur mudik/balik lebaran. Termasuk menyiapkan 18 rumah sakit terdekat di jalur mudik, ambulance 202, tenda 31, Velbed 260, strecher 187, serta kebutuhan medis lain.
”Untuk petugas medis di posko kesehatan disiapkan untuk membantu pertolongan pada korban kecelakaan lalu lintas mau pun yang lain. Kalau lukanya terlalu parah, petugas harus membawa pasien ke Puskemas atau ke rumah sakit terdekat. Dan petugas Puskemas  yang ada di jalur mudik/balik lebaran itu sudah siap buka selama 24 jam,” tuturnya.
Terpisah, Wakil Ketua Komisi V DPRD Provinsi Banten, Krisna Gunata mengatakan, penyedian posko kesehatan, Puskemas dan Rumah Sakit rujukan khusus arus mudik/balik lebaran harus dioperasikan secara maksimal. Sehingga tidak ada pihak atau pemudik yang merasa tidak terlayani dengan baik.
”Kami menyambut baik dengan rencana yang dilakukan Pemprov Banten, tapi perlu kami sampaikan rencana yang baik ini jangan ternodai oleh petugas yang ditunjuk hanya gara-gara mereka tidak maksimal dalam memberikan pelayanannya. Terlebih lagi di rumah sakit rujukan, pelayanannya harus ditingkatkan,” kata Krisna. (eman)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.