Petinju Banten Jajal Kekuatan 6 Provinsi

SERANG,SNOL Kualitas petinju Banten untuk menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII, terus ditingkatkan. Bahkan, untuk meraih hasil maksimal, Benitus Cs, diagendakan menjajal kekuatan enam provinsi di Marinir Cilandak, Jakarta Timur, pada 13-14 Juli.
Ketua Umum Pengurus Provinsi Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pengprov Pertina) Banten Sigar Silitonga mengatakan akan menerjunkan kekuatan penuh di ajang try-out tersebut. Lima petinju andalannya, Benitus (52 kg), Arif Tatibun (60 kg), Chalres (69 kg), Marjuki Pangabean (75 kg), Rendy Hutagalung (81 kg) dan Soimah (54 kg) dipastikan ikut serta.
Menurut Sigar, ajang tersebut merupakan try-out terakhir bagi petinju Banten, sebelum berlaga di PON.  Makanya, ujicoba ini diikuti banyak daerah. Tercatat, ada Kalimantan Barat, Sumatera Utara, Maluku Utara, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan dan DKI Jakarta.
“Soalnya, kita kan ingin di PON nanti mampu menyabet banyak medali. Jadi harus pintar membaca kekuatan lawan dan persiapan juga harus matang,” papar Sigar, Kamis (12/7).
Dia berharap, kemampuan petinju Banten yang ditunjukkan saat meladeni enam petinju dari provinsi lain, bisa lebih baik ketimbang dua kali try-out sebelumnya. Ia ingin ada kemajuan yang signifikan. Jangan sampai, yang ada masih banyak kelemahan. Bila demikian, menunjukkan pemusatan latihan daerah (pelatda), selama ini masih kurang intensif.
Disinggung soal siapa lawan terberat, bagi Sigar, seluruh daerah yang tampil, sama saja. Mereka punya kelebihan dan kekurangan di masing-masing petinju. Jadi, ia tidak gentar. Malahan, ia optimistis, petinju Banten mampu meraih banyak kemenangan meski hanya try-out.
Manajer tinju PON Banten Sunarto mewanti-wanti para petinju untuk tampil maksimal dan bisa memanfaatkan ajang ini sebaik-baiknya. Kata dia, jangan karena pelaksanaan PON sebentar lagi, mereka bermain tidak lepas untuk menghindari cedera.
“Pokoknya harus main maksimal. Toh juga PON masih dua bulan lagi. Fokus saja pada peningkatan kualitas,” kata Sunarto. (arf/bnn)