JAKARTA,SNOL Calon presiden Prabowo Subianto enggan membeberkan jumlah harta kekayaannya yang diverifikasi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Menurut Prabowo, ia tidak berwenang untuk membeberkan jumlah kekayaannya sendiri ke publik karena KPK sudah melakukan pendataan lebih valid.

“Nanti pada saatnya akan diumumkan,” terang dia saat jumpa wartawan di tangga lobi utama kantor KPK, Jakarta, Rabu (25/6).

Meski begitu, Prabowo mengakui ada beberapa nilai hartanya yang dikoreksi oleh KPK. Misalnya, tanah yang dibelinya beberapa tahun silam.

“Sekarang nilainya sudah naik,” terang capres nomor urut 1 itu.

Cawapres pendamping Prabowo, Hatta Rajasa, menyatakan hal senada. Nilai keseluruhan hartanya akan diumumkan di buy viagra canada Komisi Pemilihan Umum (KPU). Dia akui juga ada koreksi dalam pendataan nilai harta kekayaannya.

“Koreksi lebih kepada nilai. Sejak tahun 1999 nilainya itu sama terus, misalkan benda-benda seni. Itu dikoreksi. Jadi bukan penambahan tetapi lebih kepada perubahan nilai,” kata Hatta.

Hatta tak menampik bahwa pihak KPK juga menanyakan asal muasal hartanya.

“Di dalam verifikasi ini tentu menyangkut keseluruhan termasuk perolehan atau cara mendapatkan,” tandas mantan Menko Perekonomian itu.(sam/ald)